ECONOMICS

PTPP Mau Dilebur dengan WIKA, Begini Respons Manajemen

Iqbal Dwi Purnama 22/03/2024 03:45 WIB

PT PP (Persero) Tbk (PTPP) menanggapi perihal rencana peleburan tujuh BUMN Karya menjadi tiga perseroan besar.

PTPP Mau Dilebur dengan WIKA, Begini Respons Manajemen. (Foto Iqbal Dwi/MPI)

IDXChannel - PT PP (Persero) Tbk (PTPP) menanggapi perihal rencana peleburan tujuh BUMN Karya menjadi tiga perseroan besar. Termasuk di dalamnya penggabungan PTPP dengan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).

Sekretaris Perusahaan PTPP Bakhtiyar Efendi mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu hasil keputusan final dari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir terkait detail proses penggabungan BUMN Karya tersebut. 

"Kajian sudah dimulai dan mungkin kajian sudah ada hasilnya meskipun kita masih tunggu hasil detail seperti apa," ujarnya saat ditemui awak media di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (21/3/2024).

"Jadi kita lihat secara resmi dan detail proses penggabungannya, sistem seperti apa itu masih kita tunggu dari Kementerian BUMN. Ada kemungkinan HK dengan Waskita, PTPP dengan WIKA," sambungnya. 

Lebih lanjut, dia mengungkapkan, saat ini perseroan siap untuk mengikuti hasil asesmen yang tengah dilakukan. Hal tersebut untuk mencari kecocokan untuk penggabungan antar perusahaan dalam bidang pekerjaanya.

Sebab, menurutnya, tujuh BUMN Karya saat ini memang memiliki spesialisasi pekerjaan yang hampir sama dan berkompetisi untuk mendapatkan proyek yang sama juga. Hal tersebut yang saat ini tengah dievaluasi oleh Menteri BUMN Erick Thohir. 

"Kita juga masih tunggu kajian apakah nanti difokuskan masing masing sesuai spesialis. Pasti setiap BUMN Karya punya kompetisi misal PTPP menonjol di mana, WIKA di mana, Adhi Karya di mana," kata Efendi. 

Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, akan menggabungkan tujuh BUMN Karya atau yang bergerak di bidang infrastruktur menjadi tiga perusahaan.

Ketujuh perusahaan karya tersebut adalah PT Hutama Karya (Persero), PT Waskita Karya Tbk (WSKT), PT PP Tbk (PTPP), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Brantas Abipraya (Persero), PT Adhi Karya Tbk (ADHI), dan PT Nindya Karya (Persero).

(YNA)

SHARE