ECONOMICS

RI Masih Jauh dari Resesi, Sri Mulyani: Tak Boleh Terlena

Michelle Natalia 27/07/2022 17:46 WIB

Berdasarkan survei yang dilakukan Bloomberg, probabilitas resesi ekonomi Indonesia berada diangka 3 persen.

RI Masih Jauh dari Resesi, Sri Mulyani: Tak Boleh Terlena (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Berdasarkan survei yang dilakukan Bloomberg, probabilitas resesi ekonomi Indonesia berada diangka 3 persen. Ancaman resesi ini masih jauh bila dibandingkan dengan negara lainnya seperti  Sri Lanka 86 persen, Eropa 55 persen, dan Amerika Serikat (AS) 40 persen, dan China 20 persen. 

Bahkan, Korea Selatan, Jepang, Hong Kong, Australia, Taiwan, Malaysia, Thailand, dan sederet negara lainnya juga tak lepas dari probabilitas resesi. 

"Angka probabilitas resesi Indonesia berdasarkan survei tersebut masih jauh lebih kecil di 3 persen," ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dalam konferensi pers APBN KITA edisi Juli 2022 di Jakarta, Rabu(27/7/2022).

Dia menyebutkan bahwa dengan kondisi dinamika global yang tak menentu seperti saat ini, risiko resesi menjadi semakin nyata. Tak hanya itu saja, kini bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve atau The Fed sudah berencana untuk menaikkan suku bunga acuannya.

"Bahkan, kemungkinannya meningkat tajam. KIta lihat ada kenaikan suku bunga yang memunculkan adanya tantangan atau ancaman resesi," ungkap Sri. 

Namun, dia meyakinkan bahwa posisi Indonesia masih cukup baik. 

"Seperti yang diramalkan International Monetary Fund (IMF), ekonomi Indonesia masih bisa tumbuh 5,3 persen. Meski proyeksinya masih di posisi yang baik, kita tidak boleh terlena dan harus tetap waspada," tutup Sri Mulyani. (RRD)

SHARE