Ridwan Kamil Beberkan Alasan Perbaikan Jalan Rusak di Jabar Terhambat
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil membeberkan alasan mengapa perbaikan jalan khususnya di Provinsi Jawa Barat harus terhambat.
IDXChannel - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil membeberkan alasan mengapa perbaikan jalan khususnya di Provinsi Jawa Barat harus terhambat. Hal itu disebabkan karena pandemi Covid-19 sempat menghantam Indonesia.
Sedianya, kata Ridwan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah menyiapkan anggaran sebesar Rp5 triliun untuk pembangunan infrastruktur termasuk perbaikan jalan. Namun, dalam dua tahun dana tersebut harus dialokasikan untuk penanganan Covid-19.
"Tahun ini tahun mantau jalan, kalo ditanya kenapa baru sekarang karena selama Covid-19 itu kita setahun hilang Rp5 triliun dikali dua tahun hilang Rp10 triliun," kata Ridwan Kamil di Bekasi, Rabu (29/3/2023).
Dana itu, menurut Ridwan Kamil, dialokasikan salah satunya untuk bantuan sosial (bansos) terhadap masyarakat terdampak Covid-19. Oleh sebabnya, masyarakat diimbau untuk memaklumi adanya hambatan perbaikan jalan.
"Jadi lima tahun terakhir ini adalah pemerintahan yang terdampak Covid, jadi tidak bisa menilai pembangunan di Jawa Barat dengan kacamata normal. Karena dengan Covid-19 anggaran jadi bergeser ke bansos, pendapatan juga hilang, banyak juga program yang kurang maksimal," ungkapnya.
Namun demikian, seiring kondisi di Indonesia yang semakin normal, Kang Emil -sapaan akrabnya- menegaskan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan mengejar ketertinggalan perbaikan jalan yang sempat terhambat. Dalam sisa jabatannya pun, Ridwan berjanji menggenjot perbaikan jalan-jalan di Jawa Barat.
"Semoga tahun ini jalanan di Jawa Barat mulus, supaya bisa memperlancar ekonomi dan kita fokus ke hal-hal yang bukan substansi dasar lagi," pungkasnya.
(YNA)