Sambut Libur Nataru 2025, AirAsia (CMPP) Tambah Kursi hingga Operasikan 24 Armada
CMPP menyediakan lebih dari 434 ribu kursi penerbangan khusus untuk periode 18 Desember 2025 hingga 5 Januari 2026 menghadapi musim puncak akhir tahun.
IDXChannel - PT AirAsia Indonesia Tbk (CMPP) menyiapkan langkah penguatan operasional untuk menghadapi lonjakan perjalanan pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.
CMPP menyediakan lebih dari 434 ribu kursi penerbangan khusus untuk periode 18 Desember 2025 hingga 5 Januari 2026 menghadapi musim puncak akhir tahun.
Direktur Utama PT AirAsia Indonesia Tbk, Raden Achmad Sadikin, menyampaikan perusahaan telah menambah ketersediaan kursi untuk mengantisipasi peningkatan permintaan penumpang.
“Saat ini, kita sudah menyediakan lebih dari 434 ribu kursi penerbangan khusus 18 Desember sampai dengan 5 Januari,” ujarnya dalam paparan publik di Jakarta, Kamis (27/11/2025).
AirAsia juga menambah sejumlah penerbangan domestik untuk periode yang sama, terutama pada rute dengan permintaan tinggi.
Rute yang mendapat penambahan kapasitas meliputi Jakarta–Silangit, Jakarta–Lampung, dan Jakarta–Bali.
Di sisi lain, CMPP turut memaksimalkan kesiapan armada untuk menjaga kelancaran operasional selama masa liburan.
Achmad menuturkan perseroan berupaya mengoperasikan sekitar 24 pesawat selama puncak mobilitas akhir tahun.
"Dan saat ini, kita sedang berusaha dengan sekuat tenaga untuk bisa menyediakan sekitar 24 pesawat untuk periode yang sama,” katanya.
Selain penambahan kapasitas kursi dan penyesuaian armada, Achmad menyampaikan dukungannya terhadap program diskon tiket pesawat yang digulirkan pemerintah.
Sepanjang 2025, CMPP memperluas jaringan penerbangan melalui pembukaan tujuh rute baru yang terdiri dari tiga rute internasional dan empat rute domestik.
Untuk rute internasional, perseroan meresmikan Denpasar–Adelaide, Denpasar–Darwin, dan Surabaya–Don Mueang sebagai bagian dari perluasan konektivitas ke Australia dan Thailand.
Pada jaringan domestik, AirAsia Indonesia menambah rute Jakarta–Manado, Surabaya–Balikpapan, Balikpapan–Berau, dan Balikpapan–Tarakan.
(Nur Ichsan Yuniarto)