Semua Bus Umum Indonesia Ditargetkan Berbasis Listrik di 2045
Semua bus umum Indonesia ditargetkan berbasis listrik di 2045.
IDXChannel - Pemerintah memiliki ambisi untuk memasifkan penggunaan kendaraan listrik di seluruh Indonesia. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui program National E-Mobility Plan, yakni penggunaan bus listrik yang beroperasi di Tanah Air.
Pemerintah sedang melakukan penyusunan roadmap untuk mengimplementasikan E-Mobility, sebagai program transportasi massal di Indonesia bersama World Bank.
Risal Wasal, Direktur Sarana Transportasi Jalan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub), memaparkan bahwa tahap awal dari program ini akan dimulai pada kota percontohan, yakni Bandung, Surabaya, dan Medan.
"E-Mobility rencananya dimulai di tahun ini hingga 2030. Pilot project BTS (Buy The Service) listrik sebanyak 1 koridor dilakukan di Bandung (10 bus) dan 2 koridor di Surabaya (40 bus), dengan program Buy The Service pada tahun anggaran 2021," jelas Risal, saat pertemuan secara virtual, Sabtu (13/3/2021).
Pilot project BTS listrik ini akan dilakukan oleh Kemenhub. Program Buy The Service dilakukan dengan membeli layanan (subsidi 100%) dari operator dengan standar pelayanan minimal yang disiapkan.
"Program BTS Kota Bandung merupakan emrbio proyek BRT yang akan mulai kontruksi pada 2022 melalui pendanaan Wolrd Bank," ujar Risal.
Kemudian pada 2030 hingga 2040, pemerintah menargetkan peningkatan 10 kali dan 50%. Sistem angkutan umum massal perkotaan - dalam hal ini bus - yang tersebar di seluruh Indonesia, sebanyak 40% sudah berbasis listrik.
Selanjutnya pada 2040 sampai 2045, angkutan massal yang beropasi di Indonesi 100% sudah menggunakan listrik. "Sampai 2045 targetnya implementasi sistem angkutan umum (listrik) yang merata di kota besar di Indonesia," imbuhnya. (TIA)