ECONOMICS

Siap-Siap, Cuma Golongan Ini yang Bisa Beli LPG Subsidi 3 Kg Tahun Depan 

Atikah Umiyani/MPI 14/06/2023 18:25 WIB

Kementerian ESDM memastikan LPG subsidi 3 kilogram (kg) dipastikan tidak bisa diakses setiap orang mulai tahun depan.

Siap-Siap, Cuma Golongan Ini yang Bisa Beli LPG Subsidi 3 Kg Tahun Depan (Foto MNC Media)

IDXChannel - Kementerian ESDM memastikan LPG subsidi 3 kilogram (kg) dipastikan tidak bisa diakses setiap orang mulai tahun depan.

"(Mulai kapan?) Tahun depan. Ya kurang lebih begitu," ujar Dirjen Migas Kementerian ESDM, Tutuka Ariadji saat RDP dengan Komisi VII DPR dan Pertamina, Rabu (14/6/2023).

Tutuka menyebutkan, hanya masyarakat yang telah terdaftar dan mengacu Data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) yang bisa mendapatkan elpiji tersebut pada tahun depan.

"Kenapa kita memakai P3KE? Karena di P3KE mempunyai satgas updating dan P3KE ini sebenarnya bersejarah. P3KE dulunya namanya dari data BKKBN, jadi panjang histori pendataannya," terangnya.

Dijelaskan Tutuka, masyakarat yang berhak dan telah terdaftar dalam data tersebut hanya tinggal menunjukkan identitas apabila ingin membeli gas melon tersebut.

Dia mengakui, awalnya data yang akan digunakan adalah Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Namun, dirinya melihat ada beberapa hal yang harus diperbaiki dalam data DTKS. Oleh karena itu, Kementerian ESDM kemudian memutuskan menggunakan kedua data tersebut.

"Kemudian kami gunakan dua-duanya saja dengan P3KE. Sekarang kalau kami lihat DTKS juga membaik, membaik dengan updating itu, jadi kami menggunakan dua-duanya. Kita tidak mempunyai basis data lagi antara dua itu," jelasnya.

Tutuka menegaskan, tujuan pendataan ini hanya untuk memastikan agar program LPG 3 kg ini bisa tepat sasaran. Sebab, dirinya mengaku bingung lantaran jumlahnya yang terus-menerus mengalami kekurangan.

"Kita sebenarnya ingin satu jadi tepat sasaran. Jadi kalau tempat lain banyak mengalir untuk warung makan besar itu, kita ada menduga beberapa (disalurkan) ke tempat seperti itu. Soalnya kayaknya kok kurang terus LPG-nya," pungkas Tutuka.

(FAY)

SHARE