ECONOMICS

Survei BI: Indeks Keyakinan Konsumen Juli 2025 Naik, Ekonomi Diprediksi Membaik

Anggie Ariesta 08/08/2025 11:20 WIB

Survei BI pada Juli 2025 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Survei BI: Indeks Keyakinan Konsumen Juli 2025 Naik, Ekonomi Diprediksi Membaik. (Foto: Inews Media Group)

IDXChannel - Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) pada Juli 2025 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Adapun Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Juli 2025 yang tetap berada pada level optimistis sebesar 118,1, lebih tinggi dibandingkan dengan indeks bulan sebelumnya sebesar 117,8.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso mengungkapkan tingginya keyakinan konsumen pada Juli 2025 ditopang oleh Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK).

"IEK Juli 2025 tercatat sebesar 129,6, lebih tinggi dibandingkan dengan indeks bulan sebelumnya sebesar 128,9. Sementara itu, Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) Juli 2025 tercatat sebesar 106,6, relatif stabil dibandingkan dengan indeks bulan sebelumnya sebesar 106,7," tulis Ramdan dalam keterangan resmi, Jumat (8/8/2025).

Berdasarkan kelompok pengeluaran responden, keyakinan konsumen pada Juli 2025 meningkat untuk seluruh kelompok, dengan IKK tertinggi tercatat pada responden pengeluaran Rp4,1-5 juta (119,9), diikuti oleh responden pengeluaran >Rp5 juta (119,5).

Berdasarkan kelompok usia, IKK berada di level optimis pada seluruh kelompok usia, dengan IKK tertinggi tercatat pada responden usia 31-40 tahun (122,3) dan 20-30 tahun (121,7).
 
Secara spasial, peningkatan IKK terjadi di mayoritas kota, dengan peningkatan tertinggi di Pontianak, Semarang, dan Jakarta. Sementara itu, sejumlah kota mengalami penurunan IKK, terutama di Medan, Makassar, Surabaya, dan Mataram.

Berdasarkan IKE Juli 2025 persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini tetap terjaga. Hal itu tercermin dari IKE Juli 2025 sebesar 106,6, relatif stabil dibandingkan dengan 106,7 pada bulan sebelumnya.

>

Menurut Ramdan, terjaganya IKE bersumber dari komponen Indeks Penghasilan Saat Ini (IPSI) dan Indeks Pembelian Barang Tahan Lama/Durable Goods (IPDG) yang tercatat di level optimis masing-masing sebesar 117,8 dan 106,6.

Secara spasial, beberapa kota mencatatkan peningkatan IKE, terutama Pontianak, Semarang, dan Bandar Lampung. Sementara itu, sejumlah kota mengalami penurunan IKE, terutama Makassar, Medan, dan Pangkal Pinang.

Mengenai IEK, BI menilai ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi enam bulan ke depan diprakirakan meningkat. Hal ini tercermin dari IEK Juli 2025 sebesar 129,6, lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya sebesar 128,9.

Secara spasial, beberapa kota yang tercatat mengalami peningkatan IEK terbesar yaitu Manado, Pontianak, dan Semarang. Sedangkan, penurunan IEK terbesar tercatat di Medan, Mataram, dan Surabaya.

Persepsi responden terhadap ekspektasi penghasilan enam bulan ke depan juga meningkat pada seluruh kelompok pengeluaran. Peningkatan indeks tertinggi terjadi pada kelompok >Rp5 juta (141,3).

Berdasarkan kelompok usia, ekspektasi penghasilan pada kelompok usia ≤50 tahun tercatat meningkat, sementara kelompok usia lainnya tercatat turun.

Selanjutnya, prakiraan konsumen terhadap ketersediaan lapangan kerja pada enam bulan mendatang tercatat meningkat pada tingkat SMA dengan indeks sebesar 121,3.

Di sisi lain, ekspektasi ketersediaan lapangan kerja tetap berada pada level optimistis dan meningkat, kecuali kelompok usia 51-60 tahun dan >60 tahun yang menurun menjadi 113,8 dan 113,4.
 
BI juga mengungkapkan pada Juli 2025, rata-rata proporsi pendapatan konsumen untuk konsumsi (average propensity to consume ratio) tercatat sebesar 75,4 persen.

Sementara itu, proporsi pendapatan konsumen yang disimpan (saving to income ratio) di Juli 2025 tercatat sebesar 13,7 persen.

Perlu diketahui, Survei Konsumen merupakan survei bulanan BI untuk mengetahui keyakinan konsumen mengenai kondisi ekonomi saat ini, yang tercermin dari persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini dan ekspektasi konsumen terhadap kondisi perekonomian ke depan.

Indeks Keyakinan Konsumen hasil Survei Konsumen merupakan salah satu indikator perkembangan konsumsi rumah tangga dalam PDB.

(Febrina Ratna Iskana)

SHARE