Target Selesai di 2022, JPM Dukuh Atas Bakal Terintegrasi Moda Trasportasi 

BPTJ menyebutkan revitalisasi JPM Dukuh Atas Stasiun Jendral Sudirman ditargetkan rampung pada pertengahan 2022.

IDXChannel - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) menyebutkan  pemerintah akan melakukan revitalisasi atau pembangunan Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) di kawasan Dukuh Atas Stasiun Jendral Sudirman yang ditargetkan rampung pada pertengahan 2022.

"JPM Dukuh atas diharapkan sudah selesai terbangun pada pertengahan tahun 2022, guna mendukung operasional LRT Jabodebek. Keberadaan JPM ini juga akan semakin mengukuhkan kawasan Dukuh Atas sebagai kawasan integrasi antarmoda perkotaan yang lengkap dan efisien," kata Polana melalui pernyataan tertulis yang diterima MNC News Portal Indonesia, Selasa (3/8/2021).

Dirinya menyampaikan melalui revitalisasi ini nantinya akan menghubungkan Stasiun KRL Sudirman dengan Stasiun LRT Setiabudi dan pihaknya telah melakukan berbagai langkah koordinatif untuk mempercepat realisasi pembangunan JPM Dukuh Atas.

"Kami telah mengirim surat resmi kepada Direktur Jenderal Perkeretaapian untuk mendukung percepatan rencana pembangunan JPM Dukuh Atas ini mengingat Stasiun KRL Sudirman merupakan aset dibawah kewenangan mereka. Demikian pula surat senada telah kami sampaikan kepada Gubernur DKI Jakarta yang memiliki kewenangan atas wilayah TOD Dukuh Atas secara keseluruhan," urai Polana.

Guna mendukung operasional LRT Jabodebek. Keberadaan JPM ini juga akan semakin mengukuhkan kawasan Dukuh Atas sebagai kawasan integrasi antarmoda perkotaan yang lengkap dan efisien.

Selain itu menurut Polana BPTJ juga telah membentuk Tim Percepatan Pembangunan JPM tersebut dengan melibatkan Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, Pemprov DKI Jakarta, PT Kereta Api Indonesia (Persero) serta PT MRT Jakarta.
(IND)