Targetkan Pendapatan Naik 70 Persen di 2022, Begini Ekspansi Bisnis Pertamina International Shipping

PT Pertamina International Shipping (PIS) terus aktif memperluas pasar luar negeri untuk mengembangkan bisnis.

IDXChannel - PT Pertamina International Shipping (PIS) terus aktif memperluas pasar luar negeri untuk mengembangkan bisnis dan mewujudkan visi menjadi Asian Leading Integrated Marine Logistics Company.

Meski masih dalam kondisi pandemi Covid-19, namun dalam program Special Dialogue IDX Channel Direktur Utama Pertamina International Shipping, Erry Widiastono mengungkapkan PT PIS sempat mengalami dampak dan mengalami penurunan demand. Namun kini perusahaan akan terus melakukan ekspansi bisnis di 2022.

“Sejalan dengan ekpansi bisnis di tahun 2022 ini, PT PIS menargetkan pendapatan yang lebih besar, lebih tinggi, kurang lebih sekitar 70% lebih besar dari perolehan pendapatan di tahun 2021. Target ini lebih tinggi dari pada tahun 2021 memang cukup challenging, tapi kita sudah mempersiapkan program untuk mencapai target tersebut,” ungkap Direktur Utama Pertamina International Shipping, Erry Widiastono.

Sejalan dengan ekspanis bisnisnya di tahun 2022, PT PIS juga turut menerapkan diversifikasi menuju layanan pelayaran yang lebih ramah lingkungan. Dari sisi angkutan, PIS akan fokus juga pada pengangkutan kargo yang lebih ramah lingkungan, antara lain Liquefied Petroleum Gas, dan Liquefied Natural Gas.

“Misalnya seperti menghadirkan teknologi kapal yang ramah lingkungan, kemudian efisiensi dalam hal bahan bakar. Fokus itu tidak hanya terbatas pada kegiatan shipping saja, tetapi juga bisnis pelabuhan dan penyimpanan, termasuk penggunaan green energy yang bebas karbon untuk operasional di pelabuhan,” tambahnya.

PIS terus berupaya mencari peluang-peluang kerja sama baru untuk memperluas pasar di kancah global. Merupakan suatu prestasi untuk PIS saat ini, yang telah dipercaya perusahaan energi raksasa dunia seperti Shell, Petronas, dan Aramco.

Sebagai Asian Leading Marine Logistics Company, bisnis PIS tak hanya fokus ke sektor perkapalan yang menyediakan layanan angkutan saja, tetapi juga jasa terminal dan penyimpanan berstandar internasional.

PIS menjajaki potensi kerja sama dengan mitra-mitra dan pemain global terpercaya. Di kawasan regional Asia, PIS menjajaki potensi kerja sama dengan perusahaan-perusahaan yang berada di Singapura, Malaysia, Jepang, Korea, China dan negara lainnya. Potensi yang dijajaki termasuk untuk kerja sama dalam hal terminal bahan bakar, terutama untuk kawasan yang menjadi hub market Asia Pasifik. PIS juga menjajaki kerja sama dengan perusahaan yang berada di negara-negara kawasan Timur Tengah, seperti Arab Saudi dan Uni Emirat Arab. 

“Sesuai dengan target, Pertamina international shipping menjadi Asian Leading Integrated Marine Logistic Company. Kamim juga memilik program atau target PIS yang bertujuan untuk membuka peluang, memasuki market internasional. Kedepannya PIS akan melakukan ekspansi bisnis dengan memasuki market ASEAN, Asian company, dan lainnya,” tegasnya.

Perusahaan meyakini dengan menggandeng mitra skala global, ke depannya PIS bisa menyiapkan terminal berstandar internasional dan mendatangkan pasar yang selama ini dilayani di Singapura dan Malaysia. Efek bergandanya, jasa Kepelabuhanan yang dikelola anak perusahaan PIS lainnya dapat bertumbuh kembang seperti Shipping agency, kegiatan pandu-tunda, pengelolaan galangan, kegiatan pengerukan dan lainnya. (Adv)