The Fed Sebut Pertemuan AS-China Pekan Ini Berpotensi Mengubah Gambaran Ekonomi
Pejabat dari AS dan China akan bertemu pekan ini, namun ruang lingkup pembicaraan antar keduanya masih belum jelas.
IDXChannel - Pejabat dari AS dan China akan bertemu pekan ini, namun ruang lingkup pembicaraan antar keduanya masih belum jelas.
Dikutip dari laman BBC Kamis (8/5/2025), Ketua Fed Jerome Powell mengatakan pertemuan tersebut berpotensi mengubah gambaran ekonomi "secara material".
"Biasanya, segala sesuatunya menjadi jelas dan arah yang tepat menjadi jelas. Namun saat ini sangat sulit untuk mengatakan apa yang akan terjadi," kata Powell.
Bank Sentral AS sudah memperingatkan tarif Trump telah menciptakan begitu banyak ketidakpastian sehingga The Fed tidak yakin apa yang harus dilakukan terkait suku bunga.
Menurutnya, jika kebijakan tarif Trump tetap berlaku maka akan berdampak pada peningkatan inflasi, perlambatan pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan pengangguran.
"The Fed biasanya memangkas suku bunga jika yakin ekonomi sedang berjuang dan menaikkan suku bunga jika harga mulai naik terlalu cepat," katanya.
Namun The Fed menyebut, tarif trump telah meningkatkan risiko perlambatan ekonomi dengan kenaikan harga yang lebih cepat sehingga mempersulit langkah selanjutnya.
"Benar-benar tidak jelas apa yang harus kita lakukan. Ada begitu banyak ketidakpastian," ujar Ketua Federal Reserve Jerome Powell.
Perusahaan logistik dan pelabuhan di AS sejak adanya kebijakan itu melaporkan penurunan tajam dalam perdagangan. Sementara analis telah memperingatkan bahwa risiko resesi telah meningkat secara signifikan sejak awal tahun.
Trump yang menjanjikan suku bunga yang lebih rendah saat berkampanye telah meminta Fed untuk menurunkan suku bunga "secara pre-emptif" dan mencoba memecat kepala bank tersebut. Bahkan Trump juga mengkritiknya sebagai "pecundang besar" dan "Tuan Terlambat" karena tidak memangkas suku bunga dengan cukup cepat.
Sebelumnya, Federal Reserve memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuannya. Keputusan tersebut sudah tiga kali berturut-turut yang dilakukan The Fed.
(kunthi fahmar sandy)