Tiga Tipe Ini Paling Digemari WNA Beli Properti di RI
Warga Negara Asing (WNA) di Indonesia tercatat paling meminati tipe properti berupa rumah tapak, tanah, dan apartemen sepanjang 2023.
IDXChannel - Warga Negara Asing (WNA) di Indonesia tercatat paling meminati tipe properti berupa rumah tapak, tanah, dan apartemen sepanjang 2023.
Data Rumah123 menunjukkan, minat pencarian WNA dari sejumlah negara terhadap rumah tapak berkisar antara 47,4% hingga 68%.
"Sedangkan pencarian tanah sekitar 6,7% hingga 21,8% dan pencarian apartemen di level 9,7% sampai 25%," kata Head of Research Rumah123 Marisa Jaya dalam keterangan resminya, Jakarta, Senin (25/3/2024).
Lebih lanjut Marisa mengungkapkan, beberapa negara asal WNA mencatatkan proporsi pencarian apartemen yang lebih tinggi, seperti Korea Selatan (19%), Thailand (17,8%), Kanada (18,9%), India (25%), dan China (22,4%).
"Dari data ini juga terlihat bahwa pencari properti asal China cenderung berbeda dengan negara lainnya karena mencatatkan proporsi pencarian gudang yang cukup tinggi, sebesar 7,4%, dibandingkan dari negara lain yang cenderung lebih rendah di kisaran 0,3%-2,7%," jelas dia.
Sebelumnya, Rumah123 mencatat ada 10 wilayah paling diminati pencari properti berkebangsaan asing yakni Jakarta Selatan, Badung, dan Tangerang menduduki peringkat tertinggi dalam popularitasnya. Diikuti oleh Bandung, Jakarta Barat, Batam, Jakarta Utara, Denpasar, Jakarta Pusat, dan Surabaya.
Dalam hal pertumbuhan, pada 2023 terjadi lonjakan signifikan di Badung (92,1%), Denpasar (81,3%), Surabaya (49,6%), dan Jakarta Utara (46%) dibandingkan 2022.
Jakarta Selatan, salah satu wilayah Central Business District (CBD) merupakan kawasan yang telah dilengkapi berbagai fasilitas penunjang memadai, lingkungan yang sudah established, serta komunitas modern yang mendukung kebutuhan para ekspatriat.
"Sehingga menjadikannya sebagai pilihan favorit WNA dalam pencarian properti," jelas Marisa.
Di sisi lain, Badung, Bali, sebagai salah satu destinasi populer di mata wisatawan mancanegara ini menempati urutan kedua paling diminati. Tren pertumbuhannya pada 2023 dibandingkan 2022 bergerak signifikan mencapai 92,1 persen.
"Selain posisinya sebagai gerbang masuk para turis melalui Bandara Internasional Ngurah Rai dan banyaknya pengembangan kawasan komersial serta pariwisata, tren digital nomad serta remote working juga mendongkrak popularitas wilayah ini," paparnya.
(YNA)