ECONOMICS

Turki Hentikan Hubungan Dagang, Israel Mengadu ke OECD

Wahyu Dwi Anggoro 06/05/2024 15:30 WIB

Israel mengajukan keluhan ke Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) setelah Turki menghentikan hubungan dagang dengan negara zionis tersebut

Turki Hentikan Hubungan Dagang, Israel Mengadu ke OECD. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Israel mengajukan keluhan ke Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) setelah Turki menghentikan hubungan dagang dengan negara zionis tersebut. 

Presiden Turki Recep Tayipp Erdogan mengatakan pemutusan hubungan dagang terkait aksi militer Israel di Jalur Gaza. Aktivitas ekspor-impor hanya akan dilanjutkan jika Israel menyepakati gencatan senjata dan memperluas akses penyaluran bantuan kemanusiaan.

"Beginilah perilaku seorang diktator," kata Israel Katz, Menteri Luar Negeri Israel, dilansir dari DPA pada Senin (6/5/2024).

Menteri Ekonomi Israel Nir Barkat mengklaim langkah Turki melanggar hukum internasional. Dia memperingatkan aksi boikot ini dapat mengganggu rantai pasokan global.

"Langkah delusional Erdogan bakal merugikan seluruh perekonomian Eropa," kata Barkat

Menurut Institut Statistik Turki, perdagangan antara Israel dan Turki bernilai USD6,8 miliar pada 2023. Israel adalah mitra dagang terpenting ke-12 bagi Turki tahun lalu.

OECD yang berbasis di Paris beranggotakan 38 negara. Organisasi ini berkomitmen untuk mempromosikan demokrasi dan ekonomi [asar.

Selain Jerman, AS, dan 17 negara lainnya, Turki adalah salah satu anggota pendiri. Israel menjadi anggota OECD sejak 2010. (WHY)

SHARE