ECONOMICS

Yuan Catat Level Terlemah sejak November 2023, China Pasrah

Wahyu Dwi Anggoro 29/05/2024 11:39 WIB

Yuan turun ke level terlemahnya sejak November 2023. Hal ini mengindikasikan China membiarkan mata uangnya melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Yuan Catat Level Terlemah sejak November 2023, China Pasrah. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Yuan turun ke level terlemahnya sejak November 2023. Hal ini mengindikasikan China membiarkan mata uangnya melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Dilansir dari Bloomberg pada Rabu (29/5/2024), yuan onshore turun ke level 7,2487 per dolar AS setelah Bank Sentral China (PBOC) secara bertahap menurunkan nilai tukar referensi hariannya ke tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Sebelumnya, PBOC berupaya mempertahankan kurs yuan tetap stabil, namun tekanan terus meningkat karena memburuknya arus modal keluar dan lesunya ekonomi domestik.

“PBOC mungkin mengizinkan depresiasi yuan lebih lanjut,” kata Ken Cheung, kepala strategi FX Asia di Mizuho Bank. 

“PBOC berfokus pada memperlambat laju depresiasi yuan – dibandingkan mempertahankan level tertentu – di tengah kondisi dolar AS yang lebih kuat untuk jangka waktu yang lebih lama," lanjutnya.

Yuan bukan satu-satunya yang berjuang melawan tekanan depresiasi di Asia. Mata uang negara tetangganya Jepang baru saja mencapai titik terendah sejak 2008 terhadap poundsterling. Mata uang seperti Baht Thailand dan Rupiah juga mendekati posisi terendah dalam beberapa tahun terakhir baru-baru ini.

“Pelemahan yuan terhadap dolar sejalan dengan pergerakan dolar yang lebih luas karena imbal hasil terus naik,” kata Christopher Wong, ahli strategi di Oversea-Chinese Banking Corp. 

"Yuan akan semakin melemah karena perbedaan suku bunga yang masih lebar dengan AS," tambahnya. (WHY)

SHARE