Jauh Dibanding Marquez, Segini Pendapatan dan Kekayaan Quartararo Juara Kedua MotoGP Mandalika
Pendapatan dan kekayaan Quartararo menjadi sorotan publik pasca dirinya berhasil meraih juara kedua pada gelaran MotoGP Mandalika.
IDXChannel – Pendapatan dan kekayaan Quartararo menjadi sorotan publik pasca dirinya berhasil meraih juara kedua pada gelaran MotoGP Mandalika. Pembalap dari tim Petronas Yamaha SRT ini rupanya memiliki pendapatan yang masih kalah jauh dibanding pembalap-pembalap top lainnya.
Berapakah pendapatan dan kekayaan Quartararo sebagai salah satu pembalap andalan Yamaha? Dilansir dari berbagai sumber, IDXChannel merangkumnya sebagai berikut.
Pendapatan dan Kekayaan Quartararo
Fabio Quartararo kini telah masuk dalam jajaran pembalap top Yamaha. Ditambah keberhasilannya merebut posisi kedua pada perhelatan MotoGP Mandalika 2022. Meski demikian, pendapatan Quartararo masih terbilang lebih kecil dibanding rekan paddock-nya, Franco Morbidelli.
Melansir dari Sportekz, diperkirakan gaji Quartararo adalah sebesar USD2,5 juta atau setara dengan Rp35,9 miliar per musimnya. Jumlah ini lebih sedikit dibandingkan dengan rekan satu paddock-nya yaitu Franco Morbidelli yang bergaji USD3 juta atau setara dengan Rp43 miliar per musim.
Pendapatan Quartararo tentu kalah jauh jika dibandingkan dengan jajaran pembalap top lainnya seperti Marc Marquez. Dalam satu musim, Marquez bisa mendapatkan gaji hingga USD12 juta atau setara dengan Rp173 miliar.
Pendapatan Quartararo tidak masuk dalam lima pembalap MotoGP dengan gaji tertinggi menurut laporan Sportekz seperti Pol Espargaro dari Repsol Honda, Joan Mir dari Suzuki Ecstar, Maverick Vinales dari Energy Yamaha, Valentino Rossi dari Petronas Yamaha SRT, dan Marc Marquez dari Repsol Honda.
Meski pendapatan Quartararo tak sebesar pembalap top lainnya, namun kemampuannya tidak diragukan lagi. Quartararo baru naik kelas ke tim pabrikan Yamaha pada musim kemarin. Sebelumnya, Quartararo berjuang bersama tim satelit Yamaha, Petronas Yamaha SRT, selama dua musim.
Quartararo tampil sangat apik. Pembalap 22 tahun itu mendominasi hampir setiap balapan. Ia bahkan telah enam kali meraih podium yang empat di antaranya berbuah kemenangan.
Tahun lalu, pembalap asal Prancis ini memenangkan balapan MotoGP Belanda 2021 di Sirkuit Assen, Minggu 27 Juni 2021. Sementara itu, Quartararo berjaya tahun ini dengan meraih juara kedua MotoGP Mandalika 2022.
Apakah Quartararo akan memperpanjang kontrak dengan Yamaha?
Manajer Tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli menjadikan kontrak Fabio Quartararo sebagai prioritas utama. Meski belum ada kepastian, namun Yamaha tidak ingin kehilangan pembalap asal Prancis itu. Adapun kontrak Quartararo memang akan habis pada akhir musim MotoGP 2022 ini.
Sebelumnya, Quartararo memang ingin memperpanjang kontraknya dengan Yamaha. Namun, menurut pengamat MotoGP sekaligus mantan manajer Rossi, Carlo Pernat, Quartararo mengajukan persyaratan yang cukup sulit. Quartararo menginginkan gaji yang sangat besar supaya bisa bertahan di Yamaha yakni sebesar EUR20 juta atau setara dengan Rp324 miliar.
Itulah pendapatan dan kekayaan Quartararo yang berhasil dirangkum IDXChannel dari berbagai sumber. Meski gajinya terbilang kecil dibanding pembalap top lainnya, namun kemampuan Quartararo tidak tidak perlu diragukan.