ECOTAINMENT

Museum Louvre Rugi Rp1,5 Triliun Imbas Pencurian Perhiasan Era Napoleon

Wahyu Dwi Anggoro 22/10/2025 17:10 WIB

Museum Louvre di Paris, Prancis mencatat kerugian sebesar 88 juta euro atau sekitar Rp1,5 triliun akibat pencurian sejumlah perhiasan era Napoleon akhir pekan l

Museum Louvre Rugi Rp1,5 Triliun Imbas Pencurian Perhiasan Era Napoleon. (Foto: Inews Media Group)

IDXChannel - Museum Louvre di Paris, Prancis mencatat kerugian sebesar 88 juta euro atau sekitar Rp1,5 triliun akibat pencurian sejumlah perhiasan era Napoleon akhir pekan lalu.

Dilansir dari AFP pada Rabu (22/10/2025), pencurian tersebut terjadi pada Minggu siang. Para pelaku sampai saat ini masih buron. 

Mereka diduga sebagai bagian dari kelompok kejahatan yang terorganisir. Pihak berwenang mengerahkan 60 pertugas untuk memburu para pelaku.

"Nilainya lebih kecil jika para pelaku melebur perhiasan tersebut," kata Pejabat Kejaksaan Paris Laure Beccuau.

Museum Louvre sempat ditutup untuk kepentingan penyelidikan, namun telah dibuka kembali hari ini.

Beccuau mengungkapkan, setidaknya empat orang terlibat dalam perampokan tersebut. Pihak berwenang sedang menganalisis sidik jari yang ditemukan di tempat kejadian.

Para detektif juga memeriksa rekaman kamera video dari sekitar Museum, Louvre untuk mencari tanda-tanda keempat perampok yang melarikan diri dengan skuter.

Saat perampokan terjadi, para pencuri memarkir truk dengan tangga yang dapat diperpanjang di bawah Galeri Apollo. Mereka kemudian memanjat dan menggunakan peralatan pemotong untuk melewati jendela dan membuka etalase untuk mencuri perhiasan.

Mereka membawa kabur delapan barang berharga, termasuk kalung zamrud dan berlian yang diberikan Napoleon I kepada istrinya, Permaisuri Marie-Louise, dan sebuah diadem yang dulunya milik Permaisuri Eugenie, yang dihiasi hampir 2.000 berlian. (Wahyu Dwi Anggoro)

SHARE