Cerita Inspiratif Hera Mulyantara: dari Pakaian Tanpa Brand hingga Dirikan 3Second
Hera Mulyantara memulai bisnis dengan membuat pakaian tanpa brand yang dikirim ke toko-toko di luar Kota Bandung.
IDXChannel—Artikel ini akan membahas cerita inspiratif tentang Hera Mulyantara. Ia adalah pendiri 3Second, merek pakaian lokal asal Kota Bandung yang telah berdiri sejak tahun 1990-an dan kini sudah memiliki outlet sendiri.
Dulu, merek 3Second mudah ditemui di department store Matahari. Kini, merek ini sudah memiliki beberapa outlet yang berdiri sendiri di beberapa kota besar. Siapa sangka, dulu bisnis yang dilakoni sang pendiri adalah membuat pakaian tanpa brand.
Hera memasok pakaian produksinya itu ke Jakarta dan kota lain. Merek 3Second sendiri diluncurkannya pada tahun 1996. Mulanya ia tak terlalu memusingkan merek, namun saat bertemu dengan pengelola Matahari, Hera disarankan untuk menamai brandnya.
Dengan brand, produk buatannya akan mudah diingat konsumen, daya jualnya berpotensi naik. Apalagi, baju-baju hasil buatan Hera berkualitas baik dari segi desain, jahitan, dan mutu bahannya. Kualitas ini pun diakui oleh pengelola Matahari.
Harga jual 3Second pun terbilang murah, tidak kelewat mahal untuk jenis pakaian yang dijual di pusat perbelanjaan.
Hera dan keluarganya lantas berembuk mencari nama yang tepat untuk merek pakaiannya. Nama 3Second akhirnya dipilih, berdasarkan prinsip bahwa konsumen biasanya akan tertarik pada suatu produk setelah tiga detik melihat barang.
Dengan nama ini, Hera berharap pakaian buatannya pun cepat menarik minat konsumen untuk membeli. Setelah merek 3Second, Hera mendirikan merek baru, yakni Greenlight dan Famo.
Bisnisnya berkembang kian pesat. Hera mampu membangun toko sendiri, bahkan menggandeng artis ibu kota sebagai modelnya. Produk fesyen yang dibuatnya pun makin bervariasi. Mulai dari kaus, kemeja, celana, jaket, tas, topi, dan sebagainya.
Demikianlah cerita inspiratif Hera Mulyantara, pendiri 3Second, merek fesyen lokal yang sudah berdiri lebih dari satu dekade. (NKK)