INSPIRATOR

Inilah Kisah Sukses dan Awal Mula Motor Harley-Davidson yang Melegenda

Mohammad Yan Yusuf 28/02/2023 10:28 WIB

Kisah sukses dan awal mula motor Harley-Davidson menarik untuk dibahas. Sebab kuda besi ini menjadi merek ternama.

Inilah Kisah Sukses dan Awal Mula Motor Harley-Davidson yang Melegenda. (FOTO : MNC MEDIA)

IDXChannel - Kisah sukses dan awal mula motor Harley-Davidson menarik untuk dibahas. Sebab kuda besi ini menjadi merek ternama.

Seperti diketahui, motor ini merupakan motor mewah yang memiliki nilai jual-beli yang fantastis. Tidak heran, motor ini hanya di miliki beberapa orang tertentu.

Lantas bagaimana kisah sukses dan awal mula motor Harley-Davidson? Simak penjelasan yang dihimpun kami dari kanal Youtube Dr. Indrawan Nugroho.

Awal Mula Harley-Davidson

Melansir wikipedia, Harley Davidson Inc. adalah perusahaan pembuat sepeda motor yang dibangun oleh William S. Harley & Arthur Davidson pada tahun 1903. Sejak berdiri hingga sekarang masih berkantor pusat di Milwaukee, Wisconsin, Amerika Serikat.

Kisah pembuatan motor itu bermula di tahun 1905 saat perusahaan mengiklankan mesin motor buatan mereka dalam perdagangan berjenis do-it-yourself pada sebuah jurnal, the Automobile and Cycle Trade Journal. 

Masih di tahun yang sama, mereka juga berhasil merakit kendaraan itu yang kemudian di jual di salah satu dealer di Chicago. Sales mereka saat itu, Carl H. Lang sukses menjual tiga dari lima motor itu. 

Pabrik Pertama

Setahun setelah itu, tepat 1906, Harley, Arthur yang dibantu seorang saudaranya bernama Walter Davidson membangun pabrik pertama mereka di Chestnut Street, yang kemudian berganti nama menjadi Juneau Avenue. 

Inilah yang menjadi kantor pusat Harley-Davidson yang sekarang. Pabrik pertama mereka ini terbuat dari kayu, terdiri dari satu lantai dan berukuran 12 m × 18 m. Pada tahun itu, perusahaan mampu memproduksi hingga 50 unit sepeda motor.

Pada tahun 1907, setelah William Harley lulus sebagai sarjana teknik mesin dari University of Wisconsin–Madison, mereka memperluas pabrik menjadi 2 lantai. 

Perluasan ini kemudian mampu meningkatkan produksi motor mencapai 150 sepanjang tahun itu. 

Inilah Kisah Sukses dan Awal Mula Motor Harley-Davidson yang Melegenda. (FOTO : MNC MEDIA).

Kisah Sukses Harley-Davidson

Bisa dikatakan itu merupakan tahun yang sukses sejak awal pertama merintis. Selain itu mereka juga berhasil mendapatkan pelanggan penting, yaitu kepolisian AS.

Selanjutnya setelah itu, produksi jumlah motor mereka meningkat menjadi 450 unit (tahun 1908), 1.149 unit (1909), 16.284 unit (1913) dan 28.189 unit (1920).

Sekalipun sempat dihantam depresi besar karena Perang Dunia I dan II serta bersaung dengan produsen lain seperti Indian (AS) dan Triumph (Inggris). Namun akhirnya mereka bisa tetap sukses. 

Inovasi dan Empati 

Dalam buku Wired To Care, Dev Patnaik menuliskan bila dirinya berkunjung ke kantor pusat Harley-Davidson dikejutkan dengan kondisi di sana. Sebab tulisan “No Cages” menyambut para tamu, memperlihatkan prioritas utama Harley Davidson yang ditujukan kepada para biker, bukan ke para pengendara mobil.

“Cages” sendiri adalah bahasa slang di kalangan para biker di sana untuk menyebut “mobil”, sebuah kendaraan yang dianggap pemenjara orang dari dunia yang terbuka. Akibatnya para tamu, manajemen dan karyawan yang membawa mobil mesti memarkir kendaraan mereka di belakang kantor. 

Tempat parkir yang strategis telah diperuntukkan bagi para biker only. Welcome to Harley Davidson.

Timelapse Perjalanan Harley-Davidson

Bila melihat channel YouTube itu bisa dikatakan ada beberapa momentum penting perjalanan Harley-Davidson.

Pertama, ulah pesaing mereka dari perusahaan sepeda motor Indian pada tahun 1920-an. Karena mulai kalah bersaing, mereka melakukan upaya kotor dengan cara membeli sebuah motor Harley-Davidson, membongkarnya dan mencari-cari kesalahan pada komponen-komponen motornya.

Mereka lalu berkirim surat ke kantor pusat Harley-Davidson berisikan tuntutan atas pelanggaran hak cipta atas sejumlah komponen motor Harley-Davidson. 

Will Harley yang bertanggung jawab atas pengembangan mesin maupun komponen Harley-Davidson sejatinya memang tidak pernah melakukan pencurian desain, hanya saja selama sepuluh tahun terakhir itu dia memang tidak pernah berpikir untuk mematenkan komponen-komponen buatannya.

Di sinilah kelemahan itu telah dieksploitasi oleh Indian. Peristiwa ini sempat membuat limbung Harley-Davidson, karena di atas kertas jika mereka maju ke pengadilan maka menang atau kalah mereka tetap harus kehilangan uang sebanyak USD300.000, suatu jumlah yang sangat besar pada masa itu.

Walter Davidson membuat keputusan besar. Mereka langsung membayar saja ganti rugi atas tuntutan tersebut dan segera move on. Memang tidak mudah. Mereka harus mulai berbisnis lagi dari nol. 

Maka mereka menoleh kepada prototipe paling awal dari motor Harley-Davidson, di mana belum ada pihak manapun yang mematenkan komponen-komponen yang ada di prototipe motor tersebut.

Barangkali Tuhan telah bersimpati kepada Harley-Davidson karena mereka masih tetap eksis dan besar hingga hari ini. Saat mereka menerima kezaliman sang kompetitor atas mereka, tetap saja mereka iringi dengan persistensi dan konsistensi berinovasi tiada henti pada passion yang mereka miliki, yakni sepeda motor yang cepat dan bertenaga besar.

Lomba Balap Liar

Selain itu peristiwa kedua, yaitu adanya lomba balap liar yang bermunculan. Sejumlah kelompok biker kemudian ikut juga bermunculan. 

Namun karena lomba ini dianggap ilegal oleh otoritas sepeda motor AS (AMA) dan kepolisian, maka sering dibubarkan. Anak Walter Davidson yang bernama Walter Junior termasuk di antaranya yang bergabung dalam salah satu kelompok biker ini.

Meski sang ayah awalnya menentang anaknya bergabung dalam lomba-lomba balap liar itu, pada akhirnya ia memberi restu. Faktanya memang banyak dari tunggangan mereka adalah motor-motor Harley-Davidson. Bahkan mereka juga memodifikasinya sedemikian rupa agar bisa memenangkan lomba. Karena dengan menang lomba itu, motor si pemenang bisa dijual lagi dengan harga yang jauh lebih tinggi.

Salah seorang biker yang juga mekanik yang hobi memodifikasi motor Harley-Davidson ini adalah orang kulit hitam bernama William Johnson. Ia kebetulan berteman baik dengan Walter Junior.

Momentumnya, ketika Harley-Davidson meluncurkan motor ikonik mereka “The Knucklehead”, Walter Juniorlah yang mengendarainya pertama kali pada lomba motor para biker. Tentu saja dengan tenaganya yang besar dan larinya yang sangat cepat, Walter Junior berhasil menjadi juara.

Itulah penjelasan kisah sukses dan awal mula motor Harley-Davidson. Semoga informasi ini menginspirasi dan bermanfaat bagi Anda. (MYY)

SHARE