Inilah Orang Terkaya di Ukraina, Kekayaan Melayang Rp291 T Sejak Invasi Rusia
Orang terkaya di Ukraina, Rinat Akhmetov menjadi salah satu miliarder yang turut kehilangan kekayaan di tengah ketegangan Rusia-Ukraina yang belum juga reda.
IDXChannel – Orang terkaya di Ukraina, Rinat Akhmetov menjadi salah satu miliarder yang turut kehilangan kekayaan di tengah ketegangan Rusia-Ukraina yang belum juga menemui titik temu.
Miliarder Ukraina ini bahkan harus menanggung kerugian puluhan miliar dolar Amerika pasca serangan Rusia ke Kota Mariupol yang menjadi pusat bisnisnya.
Lalu, siapakah sosok orang terkaya di Ukraina ini? Bagaimana kiprah bisnisnya hingga menjadi orang terkaya di negara tersebut? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Mengenal Orang Terkaya di Ukraina, Rinat Akhmetov
Rinat Akhmetov merupakan salah satu miliarder yang menjadi orang terkaya di Ukraina. Ia merupakan putra seorang penambang batu bara yang berhasil meraih kekayaan luar biasa dari bisnis di sektor energi ini.
Pria kelahiran Donetsk pada 1966 ini juga merupakan oligarki Rusia dan Presiden System Capital Management (SCM), salah satu konglomerasi bisnis terbesar di Ukraina yang mengontrol lebih dari 100 perusahaan.
Meski menjadi orang terkaya di Ukraina, banyak orang mempertanyakan mengenai awal kariernya hingga menjadi miliarder. Kekayaan awalnya bahkan disebut-sebut merupakan hasil yang diperoleh dari hubungannya dengan kelompok kriminal yang dipimpin Akhat Bragin, mafia Ukraina. Meski demikian, tak ada kejelasan bagaimana Rinat mendapatkan kekayaannya antara tahun 1985-1995 setelah jatuhnya komunisme dan Ukraina menjadi sebuah negara baru.
Melansir dari Forbes, Rinat Akhmetov tercatat sebagai orang terkaya di Ukraina dengan kekayaan mencapai USD4,2 miliar atau setara dengan Rp62,4 triliun. Kekayaan ini menurun drastis jika dibandingkan data Forbes sebelumnya yakni pada 2013 yang mencatat bahwa kekayaan Rinat mencapai USD15,4 miliar.
Sebagian besar kekayaan Rinat Akhmetov berasal dari kepemilikan sahamnya di berbagai perusahaan melalui SCM. Selain itu, kepemilikan terbesarnya berasal dari perusahaan pertambangan dan baja Metinvest Group, salah satu perusahaan swasta terbesar di Ukraina.
Metinvest Alami Kerugian Pasca Serangan Rusia
Rinat memiliki dua pabrik baja besar yang memiliki daya saing tingkat global di Mariupol. Pabrik Metinvest di kota Mariupol yang terkepung dan di kota garis depan Avdiivka harus mengalami kerusakan akibat serangan Rusia. Alhasil, perusahaan tersebut pun harus mengumumkan force majeure pada 28 Februari.
Pada 31 Maret 2022 lalu, Akhmetov mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa SCM akan mengajukan tuntutan hukum terhadap Rusia atas kerusakan yang terkait dengan invasi negara tersebut. Akhmetov mengungkapkan bahwa perusahaannya, Metinvest harus menanggung kerugian hingga mencapai USD17-20 miliar atau sekitar Rp251-296 triliun.
Itulah informasi mengenai orang terkaya di Ukraina, Rinat Akhmetov yang harus kehilangan sebagian besar kekayaannya pasca serangan Rusia ke Ukraina.