Pemilik Usaha Singkong Keju Argotelo, Pernah Terlilit Utang Gara-Gara Nyaleg
Pria ini pernah gagal menjadi wakil rakyat, dan malah sukses berbisnis singkong.
IDXChannel — Toni Ananda Wicaksono merupakan seorang pengusaha Singkong Keju Argotelo, ia mendirikan usahanya ini bermula dari melihat adanya potensi besar pengolahan singkong di Kota Salatiga, Jawa Tengah.
Toni memberi nama produknya dengan nama Argotelo ternyata memiliki arti, Argo yang artinya Gunung sementara Telo artinya Singkong.
Ia berharap dengan produknya ini bisa memberikan manfaat selayaknya gunung yang bisa memberikan manfaat kepada orang-orang disekitarnya.
Untuk sampai di titik ini tidaklah mudah, ia harus melewati banyak lika liku dalam hidupnya. Bahkan pada 2014 lalu, Toni pernah mencalonkan diri menjadi Caleg DPRD Kota Salatiga, namun dirinya gagal dan harus menanggung banyak hutang sampai ratusan juta.
Lalu, ia terus berusaha mencari kerja guan bisa melunasi hutangnya. Namun ketika dirinya sudah mendapat pekerjaan dan bekerja selama sembilan bulan, pekerjaanya itu tidak membuat ia sejahtera sampai mengharuskan Toni untuk resign.
Karena masih terus dihantui dengan hutang yang belum juga lunas, Toni dan istrinya mencoba mencari sebuah solusi. Sampai akhirnya Toni melihat potensi besar singkong yang ada di tempat tinggalnya. Karena kala itu belum banyak pengolah singkong di daerahnya.
Dilansir dari iNews.id (29/12) Toni hany bermodal nekat dan pengetahuannya mengenai pengolahan singkong serta hanya uang Rp50.000,- yang ia punya. Hingga akhirnya ia mulai bergerak dengan bisnis barunya tersebut.
Dengan uang Rp50.000,- tersebut, ia membeli 5 kg singkong dengan harga Rp15.000,- dan sisanya ia belikan untuk minyak goreng dan juga bumbu. Dengan modal tersebut ia dapat menghasilkan 10 pack singkong keju.
Peralatan yang dipakai Toni untuk mengolah singkongnya tersebut merupakan barang pinjaman. Ia juga memilih menjajakan produknya dengan cara berkeliling dengan motor bututnya itu.
Dalam 10 pack singkong tidak langsung habis dalam sekali penjualan, jadi terkadang harus disimpan dikulkas dan ia jual kembali di hari berikutnya.
Namun, saat ini berkat kerja kerasnya ia sudah bisa mengolah singkong sebanyak 1-1,5 ton karena banyaknya permintaan.
Produk Singkong Keju Argotelo sudah punya jaringan reseller aktif di seluruh penjuru Indonesia. Ia terus berinovasi, menjadi citarasa dan kualitas yang menjadi kunci utamanya.
Ia berharap dengan usahanya ini, ia mampu memberikan dampak yang positif bagi kesejahteraan dan ekonomi masyarakat kota Salatiga ke depannya. (NKK)
Penulis: Mila Pertiwi