INSPIRATOR

Sosok Kuat, Begini Kisah Inspiratif Nurhayati Subakat, Pendiri Wardah dan Make Over

Shifa Nurhaliza Putri 10/03/2023 10:32 WIB

Kisah inspiratif Nurhayati Subakat, pendiri Wardah dan Make Over memang selalu menjadi inspirasi banyak wanita Indonesia.

Sosok Kuat, Begini Kisah Inspiratif Nurhayati Subakat, Pendiri Wardah dan Make Over. (Foto: Nurhayati Subakat)

IDXChannel - Kisah inspiratif Nurhayati Subakat, pendiri Wardah dan Make Over memang selalu menjadi inspirasi banyak wanita Indonesia. 

Nurhayati Subakat dikenal sebagai pendiri Wadah Kosmetik. Wanita hebat ini adalah salah satu dari banyak pengusaha sukses di Indonesia. Kosmetik Wardah dikenal dengan kosmetik muslimah. Saat ini, Nuhayati Subakat adalah CEO PT Paragon Technology and Innovation, perusahaan yang mengelola merek atau brand kosmetik dan perawatan rambut IX dan Putri, Wardah, dan Make Over.

Kisah Inspiratif Nurhayati Subakat

Nurhayati Subakat lahir pada tanggal 27 Juli 1950 di kota Padang Panjang Sumatera Barat. Dia adalah anak kedua dari delapan bersaudara. Nurhayati Subakat memiliki otak cerdas sejak kecil, terbukti gadis Minangkabau ini berhasil diterima di Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Farmasi. 

Meski kini mulai meraih kesuksesan, Nurhayati mengaku menempuh jalan yang sulit untuk memulai dan mengembangkan usahanya. Apoteker lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) ini juga mengaku pernah menjadi relawan apoteker dengan gaji bulanan hanya Rp20.000. 

Tidak puas dengan pekerjaannya saat itu, Nurhayati memutuskan pindah ke Jakarta untuk mencari pekerjaan dengan gaji yang lebih baik. Toh dia bekerja di sebuah perusahaan kosmetik ternama di daerah Bogor.  

Mengutip iNews, karier CEO Wardah terbilang cemerlang di dalam perusahaan. Nurhayat diminta bekerja penuh waktu. Namun, kondisi ini membuatnya dilema. Pasalnya, ia adalah ibu tiga anak dan tinggal di Jakarta. Pada akhirnya, Nurhayati pun memutuskan untuk keluar dari pekerjaannya di Kabupaten Bogor. 

Dengan pengalaman dan pengetahuannya, ia mendirikan perusahaan kosmetik. Ia mulai membuat produk sampo merek Puteri. Perusahaan dijalankan oleh Nurhayati dari rumahnya sendiri dan dibantu oleh seorang juru tulis, pembantunya sendiri. Kemudian, Nurhayati Subakti mempresentasikan produk samponya di sebuah salon di Jakarta.

Tak disangka produk yang dibuatnya diterima masyarakat dan mampu membangun pabrik. Setelah lima tahun berbisnis, dia menemui bencana. Pabrik kosmetiknya terbakar, meski mempertimbangkan untuk menutup toko, Nurhayati mencoba bangkit kembali.

Pada tahun 1995, Nurhayati memproduksi kosmetik untuk pasar Islami. Maka lahirlah produk bernama Wardah. Karena tingginya permintaan pasar, perusahaan besutan Nurhayat ini meluncurkan kembali merek Make Over dan Emina masing-masing pada 2010 dan 2014.  

Berkat kesuksesannya, Nurhayati Subaka masuk dalam daftar 25 pengusaha versi majalah Forbes yang memberikan pengaruh besar pada bisnis Asia. Hingga saat ini, perusahaan Nurhayati telah mempekerjakan lebih dari 10.000 karyawan. Nurhayati Subakat juga terpilih sebagai salah satu Chief Executive Officer terbaik di Indonesia. Ini dicapai dengan perjuangan dan kerja keras yang telah dilakukan sejak pekerjaan perintisan dimulai. (SNP)

SHARE