30 Perusahaan Terkemuka dalam Indeks JII yang Perlu Diketahui
Siapa saja perusahaan terkemuka dalam indeks JII? Lewat artikel ini Anda bisa mengetahui informasi tentang itu.
IDXChannel - Siapa saja perusahaan terkemuka dalam indeks JII? Lewat artikel ini Anda bisa mengetahui informasi tentang itu.
Indeks JII atau Jakarta Islamic Index merupakan indeks yang biasa untuk saham syariah. Tercatat sejauh ini ada 30 perusahaan yang masuk dalam indeks saham ini.
Lantas apa saja perusahaan terkemuka dalam indeks JII? Simak penjelasan yang dihimpun IDX Channel dari berbagai sumber.
Mengenal Indeks JII
Jakarta Islamic Index (JII) resmi diluncurkan sejak tanggal 03 Juli 2000. Ini merupakan indeks saham syariah pertama pada pasar modal Indonesia. Tercatat ada 30 saham syariah paling likuid di konstituen indeks JII.
Dalam menentukan indeks JII, terdapat kriteria tertentu dari BEI di antaranya: Saham syariah yang masuk dalam konstituen Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) setidaknya telah tercatat selama 6 bulan terakhir.
Akan dipilih 60 saham berdasarkan urutan rata-rata kapitalisasi pasar tertinggi selama 1 tahun terakhir. Selanjutnya dari 60 saham tersebut, kemudian diseleksi kembali 30 saham berdasarkan rata-rata nilai transaksi harian di pasar reguler tertinggi.
Kemudian 30 saham yang tersisa merupakan saham terpilih sebagai konstituen indeks JII. Biasanya review saham syariah dilakukan dua kali dalam setahun, pada Mei dan November.
Perusahaan Terkemuka dalam Indeks JII
Berikut ini daftar 30 saham syariah indeks JII yang memiliki kinerja keuangan baik dan likuiditas transaksi yang tinggi berdasarkan periode efektif konsisten pada Desember 2022 sampai dengan Mei 2023:
30 Perusahaan Terkemuka dalam Indeks JII yang Perlu Diketahui. (FOTO : MNC MEDIA)
- PT. Ace Hardware Indonesia Tbk - ACES
- PT. Adaro Energy Indonesia Tbk - ADRO
- PT. AKR Corporindo Tbk - AKRA
- PT. Aneka Tambang Tbk - ANTM
- PT. Bank Syariah Indonesia Tbk - BRIS
- PT. Bumi Resources Minerals Tbk - BRMS
- PT. Barito Pacific Tbk - BRPT
- PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk - CPIN
- PT. XL Axiata Tbk - EXCL
- PT. Medikaloka Hermina Tbk - HEAL
- PT. Harum Energy Tbk - HRUM
- PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk - ICBP
- PT. Vale Indonesia Tbk - INCO
- PT. Indofood Sukses Makmur Tbk - INDF
- PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk - INKP
- PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk - INTP
- PT. Indo Tambangraya Megah Tbk - ITMG
- PT. Kalbe Farma Tbk - KLBF
- PT. Mitra Keluarga Karyasehat Tbk - MIKA
- PT. Dayamitra Telekomunikasi Tbk - MTEL
- PT. Perusahaan Gas Negara Tbk - PGAS
- PT. Bukit Asam Tbk - PTBA
- PT. Surya Citra Media Tbk - SCMA
- PT. Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk - SIDO
- PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk - SMGR
- PT. Timah Tbk - TINS
- PT. Telkom Indonesia (Persero) Tbk - TLKM
- PT. Chandra Asri Petrochemical Tbk - TPIA
- PT. United Tractors Tbk - UNTR
- PT. Unilever Indonesia Tbk - UNVR
Bisa dikatakan indeks JII sebagai saham syariah bergerak dalam bidang halal sesuai prinsip hukum syariah halal. Seperti tidak melakukan kegiatan judi, perdagangan dengan permintaan palsu, juga tidak menggunakan bank berbasis bunga atau riba.
Pada prakteknya di pasar efek, saham syariah terbukti lebih imun ketika pandemi melanda pada awal tahun 2020. Saat itu IHSG dan indeks LQ45 turun hingga masing-masing mencapai -16,76% dan -21,42%. Namun Indeks JII hanya turun sebesar -15,68%.
Apalagi negara indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia. Membuat para pengamat yakin bahwa pasar modal syariah akan menarik minat banyak investor, tidak hanya dari kalangan muslim, namun juga dari kalangan lainnya di beberapa tahun ke depan.
Ini juga didukung dengan semakin banyak masyarakat yang sadar bahwa investasi merupakan sebuah kebutuhan untuk menghadapi ketidakpastian di masa depan. Selain itu, investasi di pasar saham pun tidak hanya terbatas yang konvensional, melainkan ada pula yang syariah dan sudah melewati review ketat seperti saham indeks JII.
Itulah penjelasan perusahaan terkemuka dalam indeks JII. Semoga informasi ini berguna bagi Anda. (MYY)