MARKET NEWS

5 Kebiasaan Buruk saat Investasi Saham, Penting untuk Dihindari

Rizki Setyo Nugroho 18/07/2023 10:00 WIB

Ada beberapa kebiasaan buruk saat investasi saham yang perlu dihindari agar mendapatkan keuntungan yang diinginkan. 

5 Kebiasaan Buruk saat Investasi Saham, Penting untuk Dihindari (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Ada beberapa kebiasaan buruk saat investasi saham yang perlu dihindari agar mendapatkan keuntungan yang diinginkan. 

Investasi saham adalah salah satu cara yang populer untuk mengembangkan kekayaan dan mencapai tujuan keuangan jangka panjang. Namun, seperti halnya bentuk investasi lainnya, investasi saham juga dapat melibatkan risiko. 

Kebiasaan Buruk saat Investasi Saham

Selain risiko pasar yang tidak dapat dikendalikan, ada juga beberapa kebiasaan buruk yang dapat merugikan hasil investasi saham seseorang. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa kebiasaan buruk yang perlu dihindari saat melakukan investasi saham.

  1. Tidak Melakukan Riset yang Memadai 

Salah satu kebiasaan buruk yang sering dilakukan oleh investor adalah tidak melakukan riset yang memadai sebelum membeli saham. Risiko investasi saham dapat diminimalkan dengan melakukan riset yang mendalam tentang perusahaan yang ingin diinvestasikan. Hal ini termasuk menganalisis kinerja keuangan perusahaan, latar belakang manajemen, tren industri, dan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi nilai saham.

  1. Mengabaikan Diversifikasi Portofolio 

Diversifikasi portofolio adalah prinsip penting dalam investasi saham. Kebiasaan buruk yang sering dilakukan adalah menginvestasikan seluruh dana dalam satu saham atau sektor tertentu. Ketika saham tersebut mengalami penurunan nilai, risiko kerugian juga menjadi lebih besar. Oleh karena itu, penting untuk mendiversifikasi portofolio dengan menginvestasikan dana dalam beberapa saham dari berbagai sektor atau bahkan aset lainnya seperti obligasi atau reksa dana.

  1. Tidak Memiliki Strategi Investasi yang Jelas 

Investasi saham perlu didasarkan pada strategi yang jelas. Salah satu kebiasaan buruk yang harus dihindari adalah melakukan investasi tanpa memiliki rencana yang matang. Investor perlu menentukan tujuan investasi, jangka waktu, toleransi risiko, dan strategi keluar yang akan dijalankan. Dengan memiliki strategi yang jelas, investor dapat mengambil keputusan investasi yang lebih terarah dan menghindari emosi yang dapat mempengaruhi kinerja investasi.

  1. Emosi yang Terlalu Memengaruhi Keputusan 

Salah satu kebiasaan buruk yang sering terjadi saat investasi saham adalah terlalu dipengaruhi oleh emosi. Ketika pasar saham berfluktuasi, banyak investor cenderung panik dan mengambil keputusan yang tidak rasional.
Mereka mungkin menjual saham saat harga turun dengan harapan menghindari kerugian lebih lanjut, atau membeli saham saat harga sedang melonjak tinggi karena takut ketinggalan peluang. Penting untuk tetap tenang dan mempertimbangkan keputusan investasi berdasarkan analisis yang objektif dan strategi jangka panjang.

  1. Tidak Memperhatikan Manajemen Risiko 

Manajemen risiko adalah aspek penting dalam investasi saham. Kebiasaan buruk yang perlu dihindari adalah tidak memperhatikan manajemen risiko dengan baik. Investor perlu menentukan tingkat stop loss atau batasan kerugian yang dapat ditoleransi serta mempertimbangkan penggunaan instrumen derivatif seperti options atau futures untuk melindungi posisi investasi.

Itulah beberapa kebiasaan buruk saat investasi saham yang perlu Anda hindari.

SHARE