MARKET NEWS

Anjlok Lagi, Saham Cilacap Samudera (ASHA) Kena ARB 6 Kali Beruntun 

Melati Kristina - Riset 16/08/2022 17:08 WIB

PT Cilacap Samudera Fishing Industry Tbk (ASHA) kembali ARB pada penutupan perdagangan hari ini. Tercatat, ASHA sudah ARB selama 6 hari beruntun dalam sepekan.

Anjlok Lagi, Saham Cilacap Samudera (ASHA) Kena ARB 6 Kali Beruntun. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – PT Cilacap Samudera Fishing Industry Tbk atau ASHA kembali menyentuh auto reject bawah (ARB) pada penutupan perdagagan hari ini, Selasa (16/8).

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, harga saham ASHA ditutup merosot hingga minus 6,30 persen. Sedangkan harga saham emiten ini anjlok menjadi Rp238/saham pada penutupan perdagangan Selasa (16/8).

Sementara nilai transaksinya mencapai Rp13,12 miliar dengan volume saham yang diperdagangkan mencapai 55,07 juta saham.

Adapun saham ASHA sudah terperosok hingga ARB selama enam kali beruntun dalam sepekan sejak Selasa (9/8) minggu lalu. Pada perdagangan Selasa (9/8), saham ASHA terkontraksi hingga minus 6,70 persen menjadi Rp334/saham.

Bahkan, saham emiten ini pernah terperosok hingga minus 6,85 persen di perdagangan Jumat (12/8) lalu. Ini menjadi penurunan terdalam ASHA selama mengalami ARB beruntun dalam seminggu terakhir.

Di periode tersebut, saham ASHA ditutup merosot menjadi Rp272/saham. Selama sepekan terakhir, saham ASHA sudah anjlok hingga minus 28,72 persen.

Sementara data BEI menunjukkan, kinerja saham ASHA sepanjang sebulan terakhir juga berada di zona merah yakni minus 22,22 persen.

ASHA merupakan emiten yang bergerak di bidang perikanan, pengolahan ikan, pertambakan, galangan kapal, dan hasil ikan lautnya, serta memperdagangkan hasil tersebut khususnya untuk komoditas ekspor.

Berdasarkan prospektus, bidang usaha yang sedang dijalankan Perseroan adalah perdagangan besar hasil perikanan dan juga aktivitas cold storage.

Adapun perusahaan yang baru melantai di bursa pada 22 Mei 2022 lalu menetapkan harga penawaran umum atawa IPOnya di level Rp100/saham.

Kendati demikian, dibanding harga IPOnya, saham ASHA sudah bertumbuh hingga 172 persen per Selasa (16/8).

Dalam keterbukaan informasi, BEI, juga disampaikan bahwa perusahaan perikanan ini baru saja melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST pada 29 Juli 2022 lalu.

Berdasarkan keterangan yang diterbitkan pada 1 Agustus 2022 tersebut, dalam RUPST disebutkan bahwa perseroan sepakat untuk tidak membagikan dividen.

“Pemegang saham menyetujui tidak ada pembagian dividen untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021,” tulis Leolin Jayanti, Notaris ASHA, dalam keterbukaan informasi, Senin (1/8). (ADF)

Periset: Melati Kristina

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

SHARE