ARTO hingga TLKM, Deretan Saham Ikut Ceria Saat GOTO Rebound
Saham emiten jasa ride-hailing dan e-commerce PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) rebound dari rentetan penurunan tajam di awal Selasa (13/12/2022).
IDXChannel –Saham emiten jasa ride-hailing dan e-commerce PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) rebound dari rentetan penurunan tajam di awal Selasa (13/12/2022). Sejumlah saham emiten yang terafiliasi GOTO pun ikut ‘ceria’ pagi ini.
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 09.51 WIB, saham GOTO melejit 16,09 persen ke Rp101 per saham. Sebelumnya, pada 09.42 WIB, saham GOTO sempat menyentuh Rp108 per saham, level tertinggi harian.
Nilai transaksi saham GOTO ramai, mencapai Rp1 triliun dan volume perdagangan mencapai 17 miliar saham. Angka tersebut terbesar di bursa pada pagi ini.
Sebelum mengalami rebound, saham GOTO mengalami penurunan harga yang signifikan.
Harga saham GOTO konsisten turun sejak 21 November hingga penutupan perdagangan kemarin, 12 Desember. Artinya, saham GOTO sudah turun selama 16 hari bursa, dengan 11 kali beruntun anjlok hingga ARB.
Kendati naik pagi ini, GOTO masih anjlok 74,23 persen sejak awal tahun (ytd).
Menguatnya kembali saham GOTO terjadi seiring bursa memasukkan saham tersebut ke dalam daftar unusual market activity (UMA) per Senin (12/12).
“Dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi penurunan harga saham GOTO yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity). Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundangundangan di bidang Pasar Modal,” jelas BEI, dikutip IDXChannel, Selasa (13/12).
Bersamaan dengan GOTO, saham bank digital PT Bank Jago Tbk (ARTO) juga rebound dengan melonjak 18,18 persen ke Rp3.900 per saham.
Saham ARTO sebelumnya mengalami tekanan jual luar biasa sejak 21 November lalu. Sebagai gambaran, pada 18 November, saham ARTO sempat diperdagangkan di harga Rp6.125 per saham.
Setali tiga uang dengan GOTO, saham ini memang masih dalam tren penurunan (downtrend) alias minus 75,69 persen secara YtD.
Sebagai informasi, GOTO, via PT Dompet Karya Anak Bangsa, menggenggam 21,404 persen saham ARTO.
Mengikuti GOTO dan ARTO, saham telekomunikasi PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) dan raksasa otomotif PT Astra International Tbk (ASII) masing-masing menguat 1,89 persen dan 1,32 persen.
Kedua saham tersebut juga sempat tertular aksi jual gede-gedean di GOTO.
TLKM misalnya, sempat turun 4,00 persen dan 6,25 persen pada 5 dan 6 Desember lalu. Sedangkan, ASII juga sempat memerah selama periode 2-8 Desember.
Sebagaimana diketahui, TLKM dan ASII memiliki investasi di GOTO.
TLKM, melalui Telkomsel, menggenggam 23,7 miliar saham GOTO, sedangkan ASII menanamkan modal senilai USD250 juta sebelum merger Gojek dan Tokopedia.
Tidak hanya saham-saham di atas, saham peritel Hypermart PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) juga terapresiais 4,14 persen ke Rp151 persen, melanjutkan kenaikan 2,11 persen pada Senin kemarin (12/12).
Sebelum ini, saham MPPA sempat turun selama 8 hari beruntun dalam periode 30 November sampai 9 Desember.
Informasi saja, GOTO juga memiliki 6,00 persen saham MPPA. (ADF)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.