IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dalam radar pantauan akibat terjadi penurunan harga saham yang tidak wajar atau Unusual Market Activity (UMA). Pasalnya dalam sepekan terakhir, saham GOTO merosot hingga 24 persen.
Seperti diketahui, emiten ekosistem digital berbasis teknologi ini sahamnya dalam sepekan belakangan turun 24,35 persen. Adapun pada penutupan perdagangan Senin (12/12/2022), saham GOTO melemah 6,45 persen di level 87.
"Dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi penurunan harga saham GOTO yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," tulis surat yang ditandatangani Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Lidia M. Panjaitan dan Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan Pande Made Kusuma Ari A., dikutip Selasa (13/12/2022).
Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan dibidang Pasar Modal.
Informasi terakhir mengenai GOTO adalah informasi tanggal 9 Desember 2022 yang dipublikasikan melalui website BEI terkait Laporan Hasil Public Expose - Insidentil.
Sebagai informasi, sebelumnya Bursa telah mengumumkan UMA pada tanggal 13 Mei 2022 atas perdagangan saham GOTO.
"Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham GOTO tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," tulis direksi bursa.
Oleh karena itu para investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban Perusahaan Tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa, mencermati kinerja Perusahaan Tercatat dan keterbukaan informasinya, mengkaji kembali rencana corporate action Perusahaan Tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi. (RRD)