Arus Modal Asing ke RI Masih Deras, IHSG Diproyeksi Menguat Terbatas
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Kamis (21/3/2024) berpotensi menguat terbatas pada sepanjang perdagangan.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Kamis (21/3/2024) berpotensi menguat terbatas pada sepanjang perdagangan. Pergerakan indeks saham akan berada di kisaran 7.272-7.537.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan, pergerakan IHSG masih betah berada pada rentang konsolidasi wajarnya pasca rilis data ekonomi suku bunga Bank Indonesia (BI) yang tidak mengalami perubahan.
"Sedangkan arus deras capital inflow yang tercatat secara year to date masuk ke dalam pasar modal Indonesia masih menjadi salah satu faktor penunjang kenaikan IHSG hingga beberapa waktu mendatang,” tulis William dalam risetnya, Rabu (20/3/2024).
Di sisi lain, lanjut William, fluktuasi nilai tukar Rupiah turut memberikan dampak terhadap emiten-emiten berkaitan.
Berikut rekomendasi saham hari ini dari Yugen Bertumbuh Sekuritas:
- ASII
- BMRI
- BBNI
- ICBP
- BSDE
- AKRA
- AALI.
Sebelumnya, IHSG ditutup di zona merah pada sesi terakhir perdagangan Rabu (20/3/2024). IHSG ditutup melemah tipis 5,61 poin atau 0,08% ke level 7.331,12.
Terdapat 213 saham menguat, 296 saham melemah, dan 261 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp10,2 triliun dari 19,1 miliar saham yang diperdagangkan.
Sekadar informasi, BEI melaporkan, investor asing mencatatkan nilai transaksi net buy sebesar Rp26,1 triliun secara year to date hingga 15 Maret 2024.
Direktur Utama Bursa Efek Indonesia, Iman Rachman menyebut, capaian tersebut lebih baik dibandingkan dengan akhir tahun lalu yang dikontribusi oleh sektor keuangan dan infrastruktur.
“Komposisi investor asing yang masuk tidak banyak berubah. Saat ini, investor asing positif melihat Indonesia, yang menandakan bahwa investor tidak lagi wait and see,” ujar Iman dalam acara Buka Puasa Bersama di Jakarta pada Rabu (20/3/2024) malam.
(FAY)