MARKET NEWS

AS Larang Warganya Beli Saham dan Obligasi dari Rusia

Yulistyo Pratomo 09/06/2022 12:00 WIB

Guna memastikan sanksi berjalan dengan baik, pemerintah Amerika Serikat (AS) melarang warganya bertransaksi efek dengan Rusia.

AS Larang Warganya Beli Saham dan Obligasi dari Rusia. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Guna memastikan sanksi berjalan dengan baik, pemerintah Amerika Serikat (AS) melarang warganya bertransaksi efek dengan Rusia. Hal ini termasuk dengan pembelian saham atau obligasi dari negeri Beruang Merah di Pasar Sekunder.

Peringatan tersebut diterbitkan oleh Departemen Keuangan AS, di mana hal itu termasuk dalam paket sanksi terbaru yang dipimpin pemerintahan Biden terhadap Moskow setelah Rusia mereka menginvasi ke Ukraina.

“Konsisten dengan tujuan kami untuk menolak seluruh sumber keuangan Rusia yang dibutuhkan dalam melanjutkan perang brutal melawan Ukraina, Departemen Keuangan meminta agar warga AS tidak melakukan investasi baru yang bisa membentuk keberhasilan Rusia, termasuk melalui pembelian di pasar sekunder,” tulis Juru bicara Departemen Keuangan dalam pernyataannya, dikutip dari Reuters, Kamis (09/07/22).

Hal ini jauh lebih ketat dibandingkan saat perang pertama kali dimulai pada Februari lalu, di mana investor AS masih diizinkan untuk memperdagangkan aset yang beredar di pasar sekunder.

Meski demikian, investor tetap akan diizinkan untuk menjual saham dan obligasi Rusia, namun hanya diperuntukkan bagi warga non-AS.

Mengutip laporan Morgan Stanley, menyebutkan pemerintah Rusia dan utang perusahaan di pasar internasional kini bertambah hingga lebih dari USD472 miliar pada awal tahun.

Langkah Departemen Keuangan ini mengejutkan beberapa analis, karena sanksi lebih lanjut masih dibahas baik oleh Administrasi Biden dan negara-negara Komisi Eropa. (TYO/TIRTA)

SHARE