MARKET NEWS

Asing Masih Doyan Belanja Saham, YULE hingga EMTK Paling Dilirik 

Dinar Fitra Maghiszha 24/11/2021 18:03 WIB

Sejumlah investor asing masih bertah untuk menanamkan modalnya ke bursa efek Indonesia.

Asing Masih Doyan Belanja Saham, YULE hingga EMTK Paling Dilirik . (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Sejumlah investor asing masih bertah untuk menanamkan modalnya ke bursa efek Indonesia. Hasilnya, nilai beli secara akumulatif mencapai Rp419,20 miliar sepanjang perdagangan hingga penutupan, Rabu (24/11/2021).

Angka tersebut mencakup profit taking Rp435,88 miliar di pasar reguler, dan pembelian bersih sebanyak Rp855,08 miliar di pasar negosiasi-tunai.

Dari total transaksi bursa hari ini yang mencapai Rp13,4 triliun, investor asing mengeksekusi dana sebanyak 25,26%, sedangkan sebagian besar adalah investor domestik yakni 74,74%.

Di pasar reguler, asing banyak mengincar sejumlah saham dari sektor keuangan, infrastruktur, hingga teknologi. Berikut 5 emiten teratas yang paling banyak diborong asing di pasar reguler (24/11):

1. PT Yulie Sekuritas Indonesia Tbk (YULE) senilai Rp49,3 miliar. YULE naik 19,19% di Rp1025 dari Rp860.

2. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) sebesar Rp20,2 miliar. JSMR tertekan -0,24% di Rp4180 dari Rp4190.

3. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) sejumlah Rp13,9 miliar. BBNI menguat 1,07% di Rp7075 dari Rp7000.

4. PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX) sebanyak Rp13,0 miliar. DMMX menanjak 0,35% di Rp2860 dari Rp2850.

5. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) mencapai Rp12,4 miliar. EMTK terpuruk -2,49% di Rp1960 dari Rp2010.

Sedangkan inilah 5 emiten teratas yang dijual asing di pasar reguler:

1. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) senilai Rp130,0 miliar. BBRI stagnan di Rp4210.

2. PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) sebanyak Rp84,0 miliar. MTEL stagnan di Rp775.

3. PT Adaro Energy Tbk (ADRO) sejumlah Rp77,4 miliar. ADRO terkoreksi -0,59% di Rp1695 dari Rp1705.

4. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) sebesar Rp68,5 miliar. TLKM stagnan di Rp3800.

5. PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) mencapai Rp50,0 miliar. BUKA turun -0,75% di Rp665 dari Rp670.

(TYO)

SHARE