Autopedia (ASLC) Optimistis Pendapatan Tumbuh Double Digit di Akhir 2024
Hingga paruh pertama tahun ini, setiap unit bisnis emiten penjualan mobil ini berkontribusi positif, setidaknya dua digit kenaikan.
IDXChannel - PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) optimistis mampu meraih pertumbuhan pendapatan double digit di akhir 2024.
Hingga paruh pertama tahun ini, setiap unit bisnis emiten penjualan mobil ini berkontribusi positif, setidaknya dua digit kenaikan. Seperti halnya, melalui platform Caroline yang meningkat 26,2 persen yoy menjadi Rp253,5 miliar.
Lebih jauh, unit bisnis lelang melalui JBA juga tumbuh sebesar 43,7 persen YoY menjadi Rp126,5 miliar. Bisnis gadai melalui
MotoGadai juga berkontribusi senilai Rp1,7 miliar terhadap pendapatan ASLC,.
“Hal ini didukung oleh prospek industri kendaraan bekas yang semakin cerah, kami optimis meraih target pertumbuhan pendapatan dan laba bersih double digit di tahun ini,” kata Presiden Direktur Autopedia Sukses Lestari, Jany Candra di Jakarta, Jumat (23/8).
Penjualan mobil bekas di Indonesia dinilai tumbuh lebih pesat dibandingkan penjualan mobil baru.
Strategi penjualan omnichannel, terang Jany, dipilih untuk mendorong percepatan perkembangan bisnis. Pihaknya menargetkan total 18 showroom mobil hingga akhir 2024.
“Perusahaan memfokuskan pembukaan showroom di lokasi yang lebih strategis terutama di area Jabodetabek untuk mendorong pertumbuhan yang lebih cepat.” kata dia.
Pada semester pertama, ASLC mencatatkan pendapatan usaha senilai Rp381,77 miliar. Realisasi itu naik 32,12 persen YoY dibandingkan periode sama tahun lalu.
Bottomline juga meningkat signifikan, saat laba tumbuh menjadi Rp24,3 miliar, dari semula hanya Rp4 miliar. Ini membuat earnings per share (EPS) ASLC naik menjadi Rp1,91 per saham.
(Kunthi Fahmar Sandy)