IDXChannel - Para produsen otomotif masih terus menantikan kebijakan pemberian insentif mobil hybrid. Bahkan, mereka mendesak pemerintah untuk segera mengambil keputusan.
Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto mengatakan, keputusan tersebut seharusnya bisa dipercepat mengingat angka penjualan mobil di Indonesia saat ini semakin anjlok. Belum lagi para calon konsumen menjadi bersikap wait and see.
"Kami mengharapkan pemerintah segera memberi gambaran yang jelas mengenai ada atau tidaknya peraturan ini (insentif ataupun harmonisasi PPnBM mobil hybrid). Karena saat ini calon pembeli banyak yang bersikap wait and see, karena khawatir setelah mereka membeli mobil, tidak lama kemudian harganya turun," kata Frans dalam keterangan resmi, Kamis (1/8/2024).
Frans mengungkapkan, Hyundai akan mendukung keputusan pemerintah, meski belum memasarkan mobil hybrid di Indonesia. Sebab, kebijakan tersebut dapat membuat masyarakat beralih ke kendaraan yang lebih ramah lingkungan.