MARKET NEWS

Bandara Dhoho Gudang Garam (GGRM) Beroperasi di 2024, Biaya Proyek Tambah Rp3 Triliun

Anggie Ariesta 30/11/2023 20:47 WIB

Bandara Dhoho besutan PT Gudang Garam Tbk (GGRM) dipastikan siap pakai pada 2024.

Bandara Dhoho Gudang Garam (GGRM) Beroperasi di 2024, Biaya Proyek Tambah Rp3 Triliun (Foto MNC Media)

IDXChannel - Bandara Dhoho besutan PT Gudang Garam Tbk (GGRM) dipastikan siap pakai pada 2024. Ini merupakan proyek pembangunan bandara di Kediri, Jawa Timur milik perseroan.

Direktur dan Sekretaris Perusahaan Gudang Garam, Heru Budiman mengatakan, progres pembangunan bandara masih berlangsung sesuai dengan yang direncanakan.

"Bandara bisa disampaikan bahwa pembangunannya tetap berlangsung sesuai dengan yang direncanakan, dan diperkirakan siap pakai di 2024," kata Heru dalam Public Expose Live 2023, Kamis (30/11/2023).

Heru mengaku, biaya pembangunan proyek bandara akan ada penambahan sebesar Rp3 triliun.

"Biaya yang diperkirakan bisa ada penambahan sebesar Rp3 triliun," ujarnya.

Sebelumnya, dalam keterbukaan informasi GGRM pada 27 Maret 2023 lalu dijelaskan bahwa Gudang Garam melakukan penyetoran tambahan modal Rp3 triliun kepada PT Surya Dhoho Investama (SDHI) yang merupakan perusahaan terkendali GGRM.

Sehingga modal ditempatkan dan disetor SDHI yang semula Rp10 triliun, bertambah menjadi Rp13 triliun.

Sementara kepemilikan Gudang Garam pada SDHI menjadi 12,99 juta saham atau Rp12,99 triliun dan kepemilikan PT Surya Duta Investama 1 saham atau Rp1 juta.

Di sisi lain, modal dasar SDHI juga ditingkatkan dari Rp10 triliun menjadi Rp13 triliun.

Bandara ini nantinya memiliki landas pacu 3.300 x 60 meter, apron commercial 548 x 141 meter, apron VIP 221 x 97 meter, empat taxiway, dan lahan parkir seluas 37.108 meter persegi. 

Proyek pembangunan Bandara Dhoho di Kediri, Jawa Timur yang merupakan proyek strategis nasional bandara pertama di Indonesia yang dibangun dengan pembiayaan swasta murni tanpa menggunakan anggaran pendapatan belanja negara. 

SDHI yang merupakan anak usaha GGRM akan melakukan kerja sama operasi (KSO) pada proyek pembangunan Bandara Baru Kediri ini bersama Angkasa Pura I. 

Keduanya telah dinyatakan sebagai pemenang dengan durasi waktu kerja sama yaitu 50 tahun sejak bandara mulai dioperasikan.

(FAY)

SHARE