BCA Bakal Ubah Bank Royal Jadi Bank Digital, Ini Penjelasannya
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) berharap proses akuisisi seluruh saham PT Bank Royal Indonesia dapat diselesaikan pada kuartal III 2019.
IDXChannel - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) berharap proses akuisisi seluruh saham PT Bank Royal Indonesia dapat diselesaikan pada kuartal III 2019.
Pasalnya, rencana akuisisi ini telah disetujui oleh para pemegang saham BCA dalam gelaran Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Juni kemarin.
Dikatakan Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja, saat ini pihaknya tengah menunggu surat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Kita masih proses dan sudah dapat persetujuan pemegang saham BCA untuk akuisisi. Kita harapkan segera (rampung), kita sudah ajukan surat ke OJK. Kita harapkan dalam kuartal III bisa rampung untuk Bank Royal,” imbuh dia di Kempinski, Jakarta, Rabu (24/7).
Dalam penjelasannya, Jahja menerangkan bahwa Bank Royal akan menjadi anak usaha yang bergerak di bank digital (digital banking). Adapun bank ini fokus pada penyaluran kredit kepada nasabah Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
“Digital banking karena memang kelihatannya kita mau pelajari kalau bisa. Lebih kepada yang related kepada UKM atau supply chain," ujarnya.
Nantinya Bank Royal akan mendapatkan nasabah dari BCA. Namun, Jahja memastikan bahwa Bank Royal tidak akan dapat mengakses database, guna menjaga kerahasiaan BCA. “Kita enggak kasih data kita ke Bank Royal. Enggak boleh itu. Jadi kita tahu ini customer bagus jadi kita berikan ke mereka," tandasnya. (*)