Belum Ada Katalis Positif, IHSG Diproyeksi Bergerak Konsolidasi di Rentang 6.840-7.000
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi bergerak konsolidasi di rentang 6.840-7.000, sembari menunggu katalis baru menentukan arah.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi bergerak konsolidasi di rentang 6.840-7.000, sembari menunggu katalis baru menentukan arah.
Sebelumnya, IHSG ditutup melemah di level 6.915 atau turun 0,18 persen pada Selasa (1/7/2025), setelah di awal sesi sempat bergerak menguat.
“Selama belum ada breakout dari area tersebut, pergerakan indeks cenderung terbatas dan rawan pullback teknikal,” kata Analis Phintraco Sekuritas Ratna Lim dalam risetnya, Rabu (2/7/2025).
Ratna mengatakan, realisasi APBN yang di bawah target semula hingga semester I-2025, inflasi Juni yang lebih tinggi dari perkiraan, serta masih terdapat ketidakpastian tarif impor, diperkirakan akan menjadi faktor negatif bagi pergerakan IHSG.
Laporan kinerja APBN hingga semester I-2025 menunjukkan pendapatan negara mencapai Rp1.201 triliun dan diperkirakan hanya akan mencapai Rp2.865,5 triliun atau 95,4 persen dari target pada akhir tahun. Sedangkan belanja negara pada semester pertama tahun ini mencapai Rp 1.407 triliun dan diperkirakan mencapai Rp3.527 atau 97,4 persen dari target pada akhir tahun.
Sehingga, defisit APBN diperkirakan akan mencapai 2,78 persen dari PDB, lebih besar daripada target 2,53 persen dari PDB. Selain itu, pertumbuhan ekonomi diperkirakan akan tumbuh 4,8 persen-5,0 persen, di bawah target 5,2 persen.
Di sisi lain, laporan keuangan beberapa bank BUMN yang mencatatkan penurunan laba per Mei 2025 menjadi salah satu alasan yang memicu investor melakukan profit taking.
Selain itu, disinyalir investor cenderung melakukan trading jangka pendek, menjelang masa penawaran IPO yang masif.
(Dhera Arizona)