BLTZ Tak Bagi Dividen, RUPST Putuskan Angkat Direktur dan Komisaris Baru
BLTZ menyampaikan hasil penyelenggaraan RUPST pada Kamis 30 Juni 2022 dengan menyetujui untuk tidak membagikan dividen.
IDXChannel - PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) menyampaikan hasil penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Kamis 30 Juni 2022 dengan menyetujui untuk tidak membagikan dividen.
"Menyetujui tidak adanya Pembagian Keuntungan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2021 dikarenakan Perseroan belum mencatatkan saldo laba yang positif dan masih mencatatkan akumulasi kerugian," tulis Direksi dalam risalah RUPST di keterbukaan informasi BEI, dikutip Minggu (3/7/2022).
Emiten pengelola bioskop CGV ini hingga periode Desember 2021, mengoperasikan sebanyak 68 bioskop dengan jumlah layer sebanyak 395 layar.
Adapun dari sisi kinerja, bagi BLTZ pandemic covid-19 yang terjadi selama dua tahun terakhir merupakan pukulan berat, karena operasional bioskop dibatasi bahkan sempat ditutup. Kondisi ini berdampak pada pencapaian kinerja keuangan Perseroan.
Tahun buku 2021 pendapatan BLTZ tercatat Rp 284,90 miliar menurut dibanding tahun 2020 sebesar Rp 255,94 miliar. Sebelum pandemic, pada tahun 2019 pendapatan tercatat sebesar Rp 1,41 triliun.
Untuk laba bottom line, Perseroan tercatat menderita rugi Rp 264,57 miliar menunjukan penurunan dibanding rugi yang diderita tahun sebelumnya Rp 447,47 miliar. Sementara pada tahun buku 2019 Perseroan masih memperoleh laba Rp 83,35 miliar.
Dengan demikian, RUPST BLTZ kali ini tidak ada pembagian dividen dan hanya mengangkat Direktur dan Komisaris baru.
Graha Layar Prima menyetujui pengangkatan Yoyok Sri Nurcahyo sebagai Komisaris Independen dan Haryani Suwirman sebagai Direktur Perseroan yang baru.
Dengan demikian, setelah ditutupnya rapat tersebut hingga RUPST Perseroan untuk tahun buku 2023 yang akan diselenggarakan pada tahun 2024, dengan susunan sebagai berikut :
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Bratanata Perdana
Komisaris Independen : Yoyok Sri Nurcahyo
Direksi
Direktur Utama : Park Jungsin
Direktur : Yeo Deoksu
Direktur : Jason Jacob Tabalujan
Direktur : Tobias Ernst Chun Damek
Direktur : Haryani Suwirman
(NDA)