MARKET NEWS

Ditopang Kenaikan Omzet, Trisula International (TRIS) Kantongi Laba Rp34,16 Miliar

Cahya Puteri Abdi Rabbi 20/03/2023 09:58 WIB

Laba bersih TRIS 2022 naik 631,40% menjadi Rp34,16 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp4,67 miliar.

Ditopang Kenaikan Omzet, Trisula International (TRIS) Kantongi Laba Rp34,16 Miliar (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Trisula International Tbk (TRIS) membukukan pertumbuhan laba bersih hingga 631,40% menjadi Rp34,16 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp4,67 miliar.
 
Pertumbuhan laba bersih perseroan sejalan dengan naiknya angka penjualan perseroan hingga akhir Desember 2022 lalu, di mana penjualan TRIS tercatat sebesar Rp1,49 triliun, tumbuh 36,38% dari sebelumnya sebesar Rp1,09 triliun. Melansir laporan keuangan TRIS, segmen manufaktur mendominasi dengan kontribusi sebesar Rp1,21 triliun.

Selanjutnya, segmen distribusi perseroan mencatatkan pendapatan sebesar Rp346,59 miliar, penjualan seragam tercatat sebesar Rp153,67 miliar, penjualan ritel tercatat sebesar Rp135,96 miliar. Sementara itu, penjualan ekspor tercatat sebesar Rp1 triliun dan penjualan lokal tercatat sebesar Rp496,19 miliar.

Dari sisi pengeluaran, beban pokok penjualan perseroan tercatat sebesar Rp1,16 triliun, naik dari sebelumnya sebesar Rp871,20 miliar. Beban usaha perseroan juga tercatat naik menjadi Rp107,08 miliar.

Secara rinci, beban umum dan administrasi tercatat sebesar Rp134,48 miliar, beban penjualan dan pemasaran sebesar Rp94,47 miliar dan pajak final sebesar Rp623,34 juta.

Sementara itu, aset TRIS hingga akhir 2022 tercatat sebesar Rp1,17 triliun, naik 11,03% dari sebelumnya Rp1,06 triliun. Adapun, liabilitas perseroan tercatat sebesar Rp465,78 miliar dan ekuitas sebesar Rp712,02 miliar.

Sepanjang 2022, selain berfokus untuk mengembangkan produk yang nyaman dan dapat digunakan di berbagai event, perseroan juga melakukan pengembangan pemasaran digital dan platform e-commerce Yukshopping.com sebagai online gateaway untuk produk-produknya. 

Adapun peningkatan penjualan perseroan turut ditopang oleh pemulihan ekonomi global terutama di negara Australia, New Zealand dan USA yang merupakan target pasar utama perseroan.

(DES)

SHARE