Dolar AS Ungguli Yen Jepang, Tertinggi dalam Sebulan Terakhir

Dolar AS naik ke level tertinggi terhadap Yen Jepang pada Senin (17/4/2023) karena investor berspekulasi pada kenaikan suku bunga Fed.

IDXChannel - Dolar AS naik ke level tertinggi terhadap Yen Jepang pada Senin (17/4/2023) karena investor berspekulasi pada kenaikan suku bunga Fed. 

Melansir Reuters, Senin (17/4/2023), dolar naik menjadi 134,22 yen di awal sesi atau ke level tertinggi sejak 15 Maret. Terakhir naik 0,12% di 133,9. Euro bergerak stagnan terhadap dolar di USD1,098 sedangkan Sterling tergelincir 0,07% menjadi USD1,241.

Sementara itu, indeks dolar yang mengukur mata uang terhadap enam mata uang utama sedikit berubah di 101,64. Itu menyentuh level terendah satu tahun di 100,78 pada hari Jumat sebelum sedikit rebound.

"Sehubungan dengan yen ceritanya cukup mudah," kata Jane Foley, kepala strategi FX di Rabobank.

"Dolar telah bangkit kembali tetapi kami juga mendapat komentar dari Bank of Japan yang menunjukkan bahwa tidak ada alasan nyata bagi mereka untuk mundur dari kebijakan ultra-mudah mereka," tambah dia.

Ekspektasi suku bunga yang lebih tinggi relatif terhadap rekan-rekan global cenderung mendorong mata uang dengan membuat investasi terlihat lebih menarik, dan sebaliknya.

Gubernur baru Bank of Japan Kazuo Ueda menegaskan, akan tetap menjadi outlier "dovish" dengan mempertahankan suku bunga pada tingkat ultra-rendah.

Sementara itu, penetapan harga di pasar derivatif menunjukkan para pedagang berpikir ada peluang sekitar 84% bahwa Fed akan menaikkan suku bunga lagi sebesar 25 basis poin di bulan Mei, naik dari sekitar 69% minggu lalu.

Peningkatan itu terjadi setelah angka penjualan ritel AS yang lalu direvisi naik, seorang pejabat Fed mengatakan kenaikan suku bunga belum memberikan efek yang diinginkan, dan ekspektasi inflasi konsumen naik pada hari Jumat.

(DES)