Ekonomi China Goyang, Harga Minyak Dunia Rontok hingga 3 Persen 

Harga minyak mentah merosot hingga 3% ke level terendah sejak akhir Maret 2023.

IDXChannel - Harga minyak mentah merosot hingga 3% ke level terendah sejak akhir Maret 2023. Pelemahan ini terjadi di tengah menyusutnya data ekonomi China hingga ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed serta bank Sentral Eropa (ECB).

Melansir Reuters, Selasa (2/5/2023) minyak mentah Brent turun USD2,41, atau 3,04%, menjadi USD76,90 per barel pada 1404 GMT. Sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS kehilangan USD2,49, atau 3,29% menjadi USD73,17.

Pasar mengabaikan turunnya produksi minyak OPEC karena negara-negara yang terkena sanksi Rusia dan Iran terus mencari jalan keluar terhadap minyak mentah mereka.

Produksi minyak Iran telah melampaui 3 juta barel per hari, Iran memompa rata-rata 2,4 juta barel per hari pada 2021 dan berada di bawah sanksi AS sejak 2018.

Harga minyak juga berada di bawah tekanan setelah data aktivitas manufaktur China turun secara tak terduga pada April. "Sebagian besar sub-indikator menunjukkan bahwa ini mungkin bukan penyimpangan jangka pendek," kata Iris Pang, kepala ekonom China Raya di ING.

Investor akan mencari arah pasar dari ekspektasi kenaikan suku bunga oleh bank sentral yang dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi dan mengurangi permintaan energi.

(DES)