EMP (ENRG) Raih Peringkat A+ dari Pefindo Usai Catat Kinerja Positif di Semester I-2025
EMP (ENRG) mengumumkan telah memperoleh peringkat A+ dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) setelah mencatatkan kinerja positif pada semester I-2025.
IDXChannel - PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) atau EMP mengumumkan telah memperoleh peringkat A+ dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO). Peringkat ini diterbitkan berdasarkan kinerja keuangan konsolidasian Perseroan untuk semester I-2025.
Perseroan mencatatkan penjualan bersih meningkat 18 persen menjadi USD239 juta. Di sisi lain, EBITDA naik 25 persen menjadi USD149 juta, dan laba bersih tumbuh 7 persen menjadi USD35 juta.
Wakil Direktur Utama & CFO EMP, Edoardus Ardianto, mengatakan peningkatan kinerja keuangan EMP tersebut ditopang oleh dua faktor, yaitu produksi minyak dan harga jual gas.
“Pertama, rata-rata produksi minyak perseroan naik sebesar 9 persen dari tahun lalu menjadi 8.380 barel per hari. Kedua, harga jual gas EMP meningkat 8 persen dari tahun sebelumnya menjadi USD6,82 per mcf,” katanya dalam keterangan tertulis, Senin (1/9/2025).
Sementera itu, Syailendra menambahkan, aset Siak & Kampar di Riau, Sumatera, berperan besar dalam meningkatkan produksi minyak tahun ini. Sementara itu, tambahan produksi gas dari Sengkang membantu menjaga kinerja produksi gas perseroan secara keseluruhan tetap stabil.
“Ke depannya, kami akan terus melanjutkan upaya eksplorasi sepanjang semester II-2025 untuk mengejar penemuan-penemuan baru, sekaligus menjalankan program pengembangan yang bertujuan menjaga dan meningkatkan produksi EMP,” ujarnya waktu itu.
Peringkat Medium ESG
Selain itu, EMP meraih peringkat risiko MEDIUM untuk kinerja Environmental, Social, and Governance (ESG).
Peringkat itu merupakan hasil evaluasi yang dipublikasikan oleh lembaga global Morningstar Sustainalytics.
“Perseroan saat ini menempati peringkat ke-12 dari 276 produsen minyak dan gas di seluruh dunia, yang menegaskan kemajuan Perseroan dalam mengintegrasikan aspek keberlanjutan ke dalam operasi Perseroan,” tulis Syailendra dalam keterangan tertulis, Senin (15/9/2025).
(Febrina Ratna Iskana)