Fluktuasi IHSG Dipengaruhi Gerak Saham Bank Besar
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak volatile pada Jumat (18/10/2024) dipengaruhi oleh sentimen eksternal.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak volatile pada Jumat (18/10/2024) dipengaruhi oleh sentimen eksternal.
IHSG sempat di zona merah hingga menyentuh level terendahnya di 7.718 sebelum ditutup menguat 0,32 persen di level 7.760.
Analis Pasar Keuangan, Gunawan Benjamin mengatakan, fluktuasi pada IHSG terjadi karena sejumlah pergerakan saham perbankan berkapitalisasi besar.
Di antaranya saham BBCA, BMRI, BBNI, hingga BBRI sempat menikmati penguatan besar di sesi perdagangan pagi, namun berbalik dan sebagian (BBRI dan BMRI) ditutup di zona merah.
"Gerak IHSG yang terbilang sangat volatile tersebut lebih dikarenakan oleh sentimen eksternal, seperti kinerja bursa di Asia yang masih rawan terkoreksi," katanya, Jumat (18/10/2024).
Sementara itu, kinerja mata uang Rupiah ditutup menguat ke Rp15.460 per USD ditopang dari pelemahan dolar AS terhadap banyak mata uang di Asia.
Sementara itu, harga emas ditransaksikan menguat ke level USD2.711 per ons troy atau sekitar Rp1,36 juta per gramnya.
"Penguatan Rupiah ditopang oleh sejumlah faktor seperti ketidakpastian pemenang Pemilu di AS, serta tensi geopolitik Timur Tengah yang memanas," tutur dia.
(DESI ANGRIANI)