MARKET NEWS

Gandeng Glencore, Chandra Asri (TPIA) Resmi Caplok Saham Shell Energy Singapore (SECP)

taufan sukma 09/05/2024 18:40 WIB

Proses akuisisi tersebut diresmikan melalui Perjanjian Jual Beli yang ditandatangani oleh pihak, yaitu TPIA, Glencore dan pihak SSPL.

Gandeng Glencore, Chandra Asri (TPIA) Resmi Caplok Saham Shell Energy Singapore (SECP) (foto: MNC media)

IDXChannel - PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) bersama Glencore Plc resmi mengakuisisi seluruh kepemilikan Shell Singapore Pte. Ltd (SSPL) atas Shell Energy and Chemicals Park Singapore (SECP).

Proses akuisisi tersebut diresmikan melalui Perjanjian Jual Beli yang ditandatangani oleh pihak, yaitu TPIA, Glencore dan pihak SSPL.

Aksi korporasi tersebut dilakukan lewat CAPGC Pte. Ltd. (CAPGC), perusahaan patungan yang mayoritas dimiliki dan dioperasikan oleh Chandra Asri Group dan minoritas oleh Glencore, melalui anak perusahaannya masing-masing.

Setelah melalui proses lelang yang kompetitif, CAPGC sepakat mengakuisisi SECP, yang terdiri dari kilang minyak mentah dengan kapasitas pemrosesan sebesar 237.000 barel per hari, ethylene cracker berkapasitas 1,1 juta metrik ton per tahun di Pulau Bukom dan aset kimia hilir di Pulau Jurong. 

"Akuisisi ini merupakan keberhasilan dari strategi M&A terprogram kami untuk menjadi pemain kimia dan infrastruktur terkemuka di Kawasan ini, dan akan semakin memperkuat ketahanan bisnis kami," ujar Presiden Direktur dan CEO Chandra Asri Group, Erwin Ciputra, dalam keterangan resminya.

Menurut Erwin, dengan kehadiran TPIA yang telah mapan di Cilegon, maka proses integrasi platform energi dan bahan kimia baru di Pulau Bukom dan Jurong, Singapura, akan mendorong perluasan penawaran produk dan peningkatan layanan.

"Sehingga memungkinkan kami menangkap peluang baru di pasar Asia Tenggara yang sedang berkembang. Kami senang dapat bermitra dengan Glencore, dan dengan penuh semangat menyambut talenta SECP untuk memperkaya kemampuan bersama kami, sebagai hasil akhir yang positif dari proses lelang yang sangat kompetitif," tutur Erwin.

Sementara, Managing Director Glencore Singapore, Quek Chin Thean, mengaku sangat gembira dalam mengumumkan proses akuisisi ini.

"Kami sangat yakin akan keberhasilan kemitraan usaha patungan kami dengan Chandra Asri Group di CAPGC," ujar Thean.

Menurut Thean, SECP merupakan aset utama di Asia Tenggara, berlokasi secara unik dan strategis di Singapura yang merupakan pusat perdagangan energi terkemuka di Asia.

Kompleks kilang dan bahan kimia yang terintegrasi merupakan operasi canggih yang dijalankan oleh tenaga kerja yang sangat berbakat serta profesional, dan memainkan peran penting dalam membuka peluang baru agar tetap kompetitif di tengah transisi energi.

"Kami juga telah merencanakan pertumbuhan jangka panjang di masa depan, memperluas dan memperpanjang penawaran kami, serta memberikan nilai luar biasa bagi seluruh pemangku kepentingan kami," tutur Thean.

Meski demikian, baik pihak TPIA maupun Glencore menekankan bahwa kelanjutan proses transaksi ini masih akan menunggu persetujuan dari regulator terkait.

Dengan demikian, keseluruhan proses akuisisi diharapkan dapat sepenuhnya rampung pada akhir 2024 mendatang.

Chandra Asri Group merupakan satu-satunya Perusahaan di Indonesia yang mengoperasikan pabrik Naphta Cracker, Styrene Monomer, Butadiene, MTBE dan Butene-1.

Berkat kegigihan dan kerja keras dari founder Chandra Asri Group, Bapak Prajogo Pangestu, Perusahaan ini dapat bertahan lebih dari 31 tahun dan terus tumbuh dan berkembang dan hingga saat ini tengah membangun pabrik Chlor Alkali - Ethylene Dycloride (ECC) untuk mendukung hilirasi di Indonesia.

Selain fokus pada pertumbuhan bisnis, Chandra Asri Group juga berkomitmen dalam mengembangkan industri berkelanjutan dengan memajukan perhatian terhadap lingkungan melalui program-program ESG yakni efisiensi operasional, pengembangan green business, penerapan energi terbarukan, dan prinsip ekonomi sirkular. (TSA)

SHARE