MARKET NEWS

Garap Jasa Pengiriman Obat, Adi Sarana (ASSA) Gandeng Mostrans 

Cahya Puteri Abdi Rabbi 20/09/2023 12:27 WIB

PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) melalui anak usahanya, Anteraja menggandeng Mostrans untuk menggarap segmen bisnis pengiriman obat atau pharma delivery. 

Garap Jasa Pengiriman Obat, Adi Sarana (ASSA) Gandeng Mostrans. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) melalui anak usahanya, Anteraja menggandeng Mostrans untuk menggarap segmen bisnis pengiriman obat atau pharma delivery. 

Dalam kerja sama ini, Anteraja membantu Mostrans dalam mengirimkan obat-obatan secara lebih cepat dan lebih mudah menjangkau pelanggan dengan menggunakan layanan last mile delivery Anteraja Pharma.

“Di era sekarang ini akan sangat sulit membangun sebuah bisnis yang berkelanjutan

tanpa adanya kolaborasi, dan ini adalah awal kolaborasi yang baik,” ujar CEO Anteraja, Handy Widiya dalam keterangan resminya, Selasa (19/9/2023).

Keduanya telah menandatangani perjanjian kerja sama pada 11 September 2023 lalu. Kolaborasi ini disebut akan memperkokoh posisi Anteraja sebagai bagian dari solusi ASSA Logistic untuk segmen korporasi atau business to business (B2B).

Sebagai informasi, Mostrans merupakan perusahaan platform transportasi digital pertama di Indonesia. Bersama Anteraja, Mostrans berhasil mengirimkan obat-obatan kepada lebih dari 140 pelanggan yang terdiri dari berbagai tipe pelanggan seperti Apotek sebesar 58%, Rumah Sakit sebesar 20%, Klinik sebesar 13%, dan Pedagang Besar Farmasi (PBF) sebesar 10%.

Sementara itu, CEO Mostrans, Berty Argiyantari menyampaikan bahwa dengan kapabilitas, jaringan dan teknologi digital yang dimiliki oleh Mostrans dan Anteraja, maka kolaborasi ini akan menjadi solusi yang inovatif bagi pain points yang dihadapi rantai pasok farmasi.

“Komitmen ini akan menjadi langkah awal untuk memberikan layanan terbaik dan bisa berkontribusi dalam menciptakan keunggulan kompetitif bagi pelanggan kami,” ujar Berty.

Lebih lanjut, Lebih jauh, Direktur Utama ASSA, Prodjo Sunarjanto mengatakan, prospek bisnis logistik yang terus positif, yang juga seiring dengan kondisi ekonomi nasional yang terus membaik, membuat perseroan yakin bahwa berbagai kolaborasi yang dilakukan ASSA, termasuk kerja sama dengan Mostrans ini akan menjadi langkah strategis bagi kedua belah pihak untuk meningkatkan profitabilitas sekaligus berkontribusi bagi kemajuan logistik Indonesia.

Dalam hal pengiriman produk farmasi, kata Prodjo, Anteraja Pharma yang sudah beroperasi sejak kuartal pertama tahun 2022 ini telah mengirim ke 915 tujuan yang meliputi 800 apotek, 55 klinik, 45 bidan, dan 15 Rumah Sakit.

“Optimisme ASSA tersebut sejalan dengan pandangan Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) yang memperkirakan bahwa industri rantai pasok pada tahun 2023 akan tumbuh antara 5% sampai 8%,” kata Prodjo.

Perkiraan ini didasarkan pada data proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang sebesar 4,7-5,3%, proyeksi mengenai industri sektoral yang disusun KADIN Indonesia yaitu antara 1,0-7,8%, serta riset lembaga survei market logistik Indonesia yang memproyeksikan adanya peningkatan sekitar 7,9% pada 2023.

Sebagai salah satu pemain besar di logistik terintegrasi di Indonesia, ASSA melihat kebutuhan logistik masih sangat besar di Indonesia. Terutama logistik perseroan yang didukung oleh ekosistem dari grup ASSA dan Triputra yang memungkinkan perseroan untuk menciptakan sinergi antar bisnisnya. 

(SLF)

SHARE