MARKET NEWS

Garuda Indonesia (GIAA) Pastikan PMN Rp7,5 Triliun Bukan untuk Bayar Utang

Viola Triamanda/MPI 29/08/2022 16:00 WIB

Adapun untuk mencapai target penambahan 120 pesawat hingga akhir tahun tidak diwujudkan melalui pembelian pesawat baru.

Garuda Indonesia (GIAA) Pastikan PMN Rp7,5 Triliun Bukan untuk Bayar Utang. Foto: MNC Media

IDXChannel - Direktur Utama Garuda Indonesia (GIAA) Irfan Setiaputra menegaskan dana Penyertaan Modal Negara (PMN) sebanyak Rp7,5 triliun tidak dialokasikan untuk membayar utang. 

''Dana PNM tersebut tidak kita pergunakan untuk membayar utang, melainkan untuk penambahan alat produksi,'' ungkapnya dalam Market Review IDX TV di Jakarta, Senin 29/8/22.

Adapun untuk mencapai target penambahan 120 pesawat hingga akhir tahun tidak diwujudkan melalui pembelian pesawat baru, melainkan dengan dilakukannya restorasi pesawat. 

''Saat ini kita sangat berterima kasih kepada GMF AeroAsia yang sudah mengoptimalkan restorasi pesawat, khususnya Boeing 737-800'' jelasnya. 

Garuda Indonesia, lanjut Irfan, mengoptimalkan penerbangan domestik khusus penerbangan yang intensitasnya rendah, bahkan hanya satu kali sehari. 

''Kita juga berharap kerja sama dari Angkasa Pura I dan II untuk bisa mengaktifkan kembali bandara yang biasanya sore sudah tutup untuk bisa membuka bandara tersebut hingga malam,'' tambahnya. 

Irfan menuturkan bahwa saat ini Garuda sudah banyak menjalin kerja sama dengan berbagai brand untuk meningkatkan engagement. 

''Garuda juga menyediakan berbagai promo agar Garuda dijangkau oleh lebih banyak masyarakat,'' tandasnya.

SHARE