MARKET NEWS

Gembok Perdagangan Saham Surya Permata (NATO) Dibuka Hari Ini

Anggie Ariesta 09/11/2023 08:15 WIB

Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan untuk mencabut penghentian sementara perdagangan Saham (unsuspensi) PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO).

Gembok Perdagangan Saham Surya Permata (NATO) Dibuka Hari Ini. (Foto MNC Media)

IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan untuk mencabut penghentian sementara perdagangan saham (unsuspensi) PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO). Setelah sebelumnya sempat dihentikan sementara pada 7 November 2023.

Pembukaan kembali suspensi perdagangan saham NATO secara efektif berlaku di Pasar Reguler dan Pasar Tunai mulai pada perdagangan sesi I hari ini, Kamis 9 November 2023.

"Maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan Saham PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 9 November 2023," tulis P.H Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Zakky Ghufron dan Kepala Divisi Pengaturan dan P.H Operasional Perdagangan Yayuk Sri Wahyuni, Kamis (9/11/2023).

Sebelumnya, Bursa mengumumkan bahwa perdagangan saham NATO dalam Pengumuman Bursa Peng-SPT-00056/BEI.WAS/11-2023 tanggal 7 November 2023 perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO).

Berdasarkan data BEI, Selasa (7/11/2023) lalu, harga saham NATO turun 15,29% ke Rp133 per saham. Ini adalah harga terendah saham NATO sejak pencatatan perdana di bursa sejak 18 Januari 2019.

Harga saham terakhir NATO ini hanya lebih tinggi ketimbang harga initial public offering (IPO) yang saat itu sebesar Rp103 per saham.

Dalam empat hari perdagangan sebelumnya, harga saham NATO mentok di auto rejection bawah (ARB) dengan penurunan sekitar 25% per hari sejak 1 November 2023.

Dalam lima hari perdagangan hingga kemarin, harga saham NATO mencatat penurunan total 72,74%.

(YNA)

SHARE