IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan dua saham yang masuk jajaran top losers sepekan dalam radar pantauan akibat adanya penurunan harga saham yang di luar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA). Ini dilakukan dalam rangka perlindungan investor.
Dua saham yang anjlok tersebut, yakni PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO) dan PT Metro Healthcare Indonesia Tbk (CARE).
"Dengan ini kami menginformasikan adanya penurunan harga saham NATO dan CARE yang di luar kebiasaan yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," tulis surat yang ditandatangani Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Yulianto Aji Sadono dan P.H Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan Rendy Ridwansyah, Jumat (3/11/2023).
Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan dibidang Pasar Modal.
Sekadar informasi, NATO yang merupakan emiten pengembang dan operator properti di Seminyak, Bali ini sempat masuk top losers sepanjang pekan lalu. NATO anjlok 57,38%.