MARKET NEWS

Hapsoro Borong 19,35 Persen Saham Pakuan (UANG) Senilai Rp109,36 Miliar

Febrina Ratna Iskana 12/11/2025 06:15 WIB

Hapsoro membeli saham UANG di harga Rp467 per saham pada 7 November 2025. Dengan begitu, total transaksi mencapai Rp109,36 miliar.

Hapsoro Borong 19,35 Persen Saham Pakuan (UANG) Senilai Rp109,36 Miliar. (Foto: Inews Media Group)

IDXChannel – Investor sekaligus pengusahan nasional, Happy Hapsoro, menambah portofolio investasinya dengan membeli saham PT Pakuan Tbk (UANG). Kali ini, dia membeli dengan status kepemilikan secara langsung.

Berdasarkan keterbutkaan informasi pada Selasa (11/11/2025) malam, Hapsoro tercatat membeli 234.178.350 saham dari PT Sirius Surya Sentosa yang merupakan pengendali Pakuan.

Hapsoro membeli saham UANG di harga Rp467 per saham pada 7 November 2025. Dengan begitu, total transaksi mencapai Rp109,36 miliar.

Pengusaha tersebut menyatakan tujuan dari transaksi yaitu pembelian dalam jumlah besar dan penyelarasan portofolio. Di sisi lain, PT Sirius Surya Sentosa menyatakan tujuan transaksi untuk menjaga hubungan strategis dengan investor minoritas.

“Transaksi tidak menyebabkan perubahan pemegang saham pengendali akhir dan pemilik manfaat akhir dari UANG,” tulis Direktur Utama Vasanta Group, Denny, Selasa (11/11/2025). Adapun, PT Sirius Surya Sentosa merupakan bagian dari Vasanta Group.

Sebelumnya, Hapsoro tercatat membeli saham UANG melalui PT Basis Utama Prima, yang memborong 196,44 juta saham atau 16,24 persen saham Pakuan pada 3 September 2025, menurut data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

Berdasarkan keterbukaan informasi BEI pada 4 September 2025, Basis Investments memborong saham Pakuan dengan harga rata-rata Rp467 per unit. Transaksi ini disebut bertujuan untuk penyelarasan portofolio serta pembelian dalam jumlah besar sesuai kesepakatan para pihak.

Berdasarkan catatan IDX Channel, Basis Utama Prima kerap menjadi kendaraan investasi Hapsoro untuk mengakuisisi emiten-emiten di bursa, seperti tambang emas PT Archi Indonesia Tbk (ARCI), pengembang resor Sanurhasta Mitra (MINA), dan emiten perhotelan Red Planet Indonesia (PSKT).

Basis Utama juga memegang saham emiten sektor minyak dan gas (migas) Hapsoro, yaitu Rukun Raharja (RAJA).

(Febrina Ratna Iskana)

SHARE