MARKET NEWS

Harga Minyak Melonjak Terdorong Kekhawatiran Berkurangnya Pasokan Gas Rusia

Febrina Ratna 19/07/2022 00:05 WIB

Harga minyak melanjutkan penguatan pada perdagangan awal pekan ini. Hal itu didorong meningkatnya kekhawatiran atas pasokan gas dari Rusia.

Harga Minyak Melonjak Terdorong Kekhawatiran Berkurangnya Pasokan Gas Rusia. (Foto: MNC Media)

IDXChannelHarga minyak melanjutkan penguatan pada perdagangan awal pekan ini. Hal itu didorong meningkatnya kekhawatiran atas pasokan gas dari Rusia.

Kondisi tersebut mengimbangi kekhawatiran terhadap menurunnya permintaan dari China akibat lockdown dan ancaman resesi ekonomi. Dilansir dari Reuters, harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman September naik 4,4% menjadi USD105,60 per barel pada Senin (18/7/2022) pukul 21.27 WIB, setelah naik 2,1% pada akhir pekan lalu.

Sementara harga minyak mentah berjangka WTI untuk pengiriman Agustus naik 4,2% menjadi USD101,69, setelah naik 1,9% pada sesi sebelumnya.

Berdasarkan surat yang didapat Reuters, lembaga monopoli ekspor gas Rusia, Gazprom, menyatakan force majeure untuk pengiriman pasokan gas ke Eropa, setidaknya untuk satu pelanggan utama. Hal itu berpotensi meningkatkan krisis pasokan energi di Benua  Biru.

“Minyak mentah Brent akan mendapat dukungan pada akhir pekan jika Rusia tidak mengembalikan gas ke Jerman setelah pemeliharaan Nord Stream 1,” kata analis senior OANDA, Jeffrey Halley.

Pipa Nord Stream 1 merupakan rute gas utama dari Rusia ke Jerman dan Sekitarnya. “Saat iin tidak jelas apakah ekspor gas dari Rusia ke Jerman akan dilanjutkan,” kata ekonom energi senior ABN Amro Hans van Cleef.

Apalagi, lanjutnya, pemimpin Eropa bertekad untuk meningkatkan sanksi terhadap Rusia. Pihak Rusia pun membalas dengan mengumumkan pengurangan aliran gas ke Eropa.

Di sisi lain, pasokan minyak masih terbatas terutama setelah Presiden AS Joe Biden gagal menghasilkan perjanjian dengan produsen utama OPEC, Arab Saudi, untuk meningkatkan pasokan minyak.

Biden ingin produsen minyak tersebut meningkatkan produksi untuk membantu menurunkan harga minyak dan inflasi.

(FRI)

SHARE