IHSG Bakal Bergerak Sideways, Investor Diminta Cermati Ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (22/8/2023) berpotensi sideways di kisaran 6.757 - 6.954.

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (22/8/2023) berpotensi sideways di kisaran 6.757 - 6.954.

CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, pola pergerakan IHSG masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajar dan berpotensi mengalami tekanan terbatas lantaran diiringi oleh sentimen negatif dari terjadinya capital outflow selama Agustus ini .

"Namun disisi lain masih adanya potensi teknikal rebound masih terlihat hingga saat ini mengingat support level masih dapat dipertahankan di tengah tekanan yang berlangsung,” ujar William dalam risetnya, Senin (21/8/2023) malam.

Menurut William, potensi tekanan jangka pendek masih akan membayangi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.

"Sehingga masih adanya risiko koreksi wajar tetap harus diwaspadai oleh para investor," katanya.

Sebelumnya, IHSG ditutup menguat 0,09% di 6.866,03 pada perdagangan Senin (21/8/2023). Dibuka naik sejak bel pembukaan, indeks komposit bergerak di zona hijau antara 6.890,27 hingga 6.860,52.

Sebanyak 218 saham menguat, 312 melemah, dan 218 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan bersih pada penutupan IHSG di awal pekan mencapai Rp12,67 triliun, dari net-volume 30,12 miliar saham yang diperdagangkan.

Sayangnya sejumlah indeks pendukung bergerak variatif seperti LQ45 koreksi 0,31% di 953,74, indeks JII menguat 0,28% di 553,80, indeks IDX30 melemah 0,24% di 494,40, dan indeks MNC36 koreksi 0,13% di 367,92.

Sektor pendukung kenaikan indeks antara lain industri 0,36%, bahan baku 0,78%, energi 1,98%, konsumer siklikal 0,30%, dan nonsiklikal 0,24%. Sedangkan yang melemah keuangan 0,51%, infrastruktur 0,56%, properti 0,89%, transportasi 0,69%, teknologi 0,31%, dan kesehatan 0,55%.

(DES)