IHSG Berpeluang Lanjutkan Penguatan, Enam Saham Ini Bisa Jadi Pilihan
IHSG berpotensi lanjutkan tren menguat pada hari ini, Rabu (13/12/2023). Setelah kemarin ditutup naik 0.52% ke level 7.125,30.
IDXChannel – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi lanjutkan tren menguat pada hari ini, Rabu (13/12/2023). Setelah kemarin ditutup naik 0.52% ke level 7.125,30.
Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman mengatakan IHSG berpotensi melanjutkan penguatan setelah data inflasi US turun sesuai harapan. “Level support IHSG berada di 7080-7100 dan level resist IHSG berada di 7150-7200,” tulis Fanny dalam risetnya.
Adapun, Wall Street juga ditutup menguat pada perdagangan hari kemarin. Indeks Dow Jones Industrial Average naik sebesar 0,48%, begitu juga dengan S&P 500 yang naik sebesar 0,46%.
Sementara indeks Nasdaq turut menguat sebesar 0,70%. AS menyampaikan inflasi November 2023 sebesar 3,1% YoY dengan inflasi inti sebesar 4% YoY, sesuai perkiraan.
Investor menanti pengumuman suku bunga Federal Reserve yang dijadwalkan pada hari Rabu jam 2 waktu AS (dini hari waktu Indonesia). Federal Reserve diperkirakan akan mempertahankan suku bunganya. Di sisi lain sebagian besar bursa Eropa melemah, seperti CAC 40 dan FTSE 100 yang masing-masing turun 0,11% dan 0,03%.
Dengan sentimen tersebut, berikut saham pilihan BNI Sekuritas untuk Rabu (13/12/2023):
- BREN: Buy if Break 7750
Target jual di 7950-8050 short term.
Jika tidak break di atas 7750, boleh coba antri beli di area 7300-7400.
- MAPI: Spec Buy
Area beli di 1590, cutloss jika break di bawah 1550.
Jika tidak break di bawah 1550, potensi naik ke 1630-1685 short term.
- ASII: Spec Buy
Area beli di 5575, cutloss jika break di bawah 5500.
Jika tidak break di bawah 5575, potensi naik ke 5675-5775 short term.
- MBMA: Spec Buy
Area beli di 540, cutloss jika break di bawah 520.
Jika tidak break di bawah 540, potensi naik ke 565-585 short term.
- SIDO: Spec Buy
Area beli di 530, cutloss jika break di bawah 515.
Jika tidak break di bawah 530, potensi naik ke 550-560 short term.
- PTRO: Buy on Weakness
Area beli di 5750, cutloss jika break di bawah 5300.
Jika tidak break di bawah 5300, potensi naik ke 6450-7000 short term.
(FRI)