IHSG Berpeluang Uji Level 8.200, Deretan Saham Ini Layak Dicermati
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi bergerak mixed pada perdagangan Kamis (30/10/2025) di kisaran 8.124-8.200.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi bergerak mixed pada perdagangan Kamis (30/10/2025) di kisaran 8.124-8.200.
Menurut riset WH Project, IHSG berpeluang menguji kembali level psikologis 8.200, yang sekaligus menjadi akhir dari area demand zone.
Pergerakan bervariasi dan sesekali penurunan di bawah level 8.000 merupakan fenomena wajar di tengah fase pencatatan all time high baru.
"Fluktuasi ini tidak dipicu oleh pelemahan fundamental emiten maupun sentimen global yang signifikan, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai momentum buy on weakness," tulis Technical Analyst WH Project William Hartanto dalam publikasi hariannya, Rabu (29/10/2025).
Adapun IHSG pada perdagangan kemarin ditutup menguat 73,60 poin atau 0,91 persen ke posisi 8.166,22, ditopang oleh masuknya dana asing dengan nilai net buy mencapai Rp1,23 triliun.
Adapun saham-saham yang mencatatkan net buy asing terbesar antara lain BBCA, BMRI, ADRO, MDKA, dan BRMS, sedangkan aksi jual asing dominan terjadi pada BBRI, BUMI, ICBP, TLKM, dan BBNI.
William menilai, tren penguatan IHSG masih sehat, dengan dukungan likuiditas dan optimisme terhadap laporan keuangan kuartal III sejumlah emiten unggulan.
Namun, investor disarankan tetap selektif dan memanfaatkan fase koreksi untuk akumulasi bertahap pada saham-saham berfundamental kuat, terutama di sektor perbankan, energi, dan logam.
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal:
- BDKR, buy, support Rp170, resistance Rp181
- PTRO, buy, support Rp6.550, resistance Rp7.600
- PTBA, buy, support Rp2.340, resistance Rp2.430
- WIIM, buy, support Rp1.185, resistance Rp1.315
(DESI ANGRIANI)