MARKET NEWS

IHSG Berpotensi Koreksi, Cek Saham yang Masih Prospektif

Cahya Puteri Abdi Rabbi 20/02/2025 07:48 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi koreksi pada perdagangan Kamis (20/2/2025).

IHSG Berpotensi Koreksi, Cek Saham yang Masih Prospektif (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi koreksi pada perdagangan Kamis (20/2/2025).

Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan, IHSG berpotensi mengalami koreksi hingga area 6.625-6.700 jika sempat melemah di bawah support minor 6.772. 

“Namun, tren naik sebelumnya dapat segera berlanjut menuju resisten 7.000-7.041 apabila IHSG tetap berada di atas 6.772,” kata Ivan dalam risetnya pada Kamis (20/2/2025)

Adapun level support IHSG berada di 6.772, 6.728, 6.613 dan 6.480. Sementara level resistennya di 7.041, 7.174 dan 7.349. 

Dalam hal ini, Ivan merekomendasikan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) untuk take profit sebagian di level Rp1.260 sebagai target harga terdekat. AKRA akan membuka peluang untuk melanjutkan tren naik menuju Rp1.325 apabila harga menembus di atas level Rp1.260 sebagai resisten terdekat.

Kemudian, aksi trading buy direkomendasikan pada saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) di rentang harga Rp1.430-Rp1.490 dengan target harga terdekat di Rp1.575. ANTM berpotensi mengalami koreksi jangka pendek menuju Rp1.490 namun tetap dapat melanjutkan tren naik sebelumnya menuju Rp1.620 selama harga tidak turun di bawah support Rp1.430.

Pada saham PT Astra International Tbk (ASII) direkomendasikan hold dengan target harga terdekat di Rp4.850. ASII diperkirakan akan menguji resisten fraktal di Rp5.025 jika harga menembus di atas Rp4.850. 

“ASII akan memberi isyarat pembalikan tren apabila berhasil menembus resisten fraktal Rp5.025,” ujar Ivan.

Selanjutnya, buy on weakness pada saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) di rentang harga Rp4.250-Rp4.350 dengan target harga terdekat di Rp4.880. BBNI diperkirakan mulai membentuk koreksi wave B dengan potensi melemah menuju Rp4.250-Rp4.350 karena harga telah menembus di bawah support sebelumnya di Rp4.560.

Terakhir, hold atau take profit sebagian di level Rp4.730 sebagai target harga terdekat. CPIN diperkirakan akan mengonfirmasi pembalikan tren ke bullish apabila harga berhasil menembus di atas resisten Rp4.900. 

(DESI ANGRIANI)

SHARE